DENGAN CARA APAPUN DOAMU, AKAN SAMPAI KEPADA TUHAN, DAN AKAN DIKABULKAN DENGAN CARA APAPUN
Berdoalah, dengan tangan ke atas.
Berdoalah, dengan tangan di dada
Berdoalah, saat kepala sujud ke bumi.
Ato berdoalah kamu, saat apa saja.
Sebab dengan apapun caramu berdoa, adalah membebaskan jarakmu dan jarak Tuhanmu.
Berdoa adalah satu-satunya rantai emas yang mengkaitkan hatimu dan Hati Tuhanmu.
Engkau sayangku dan aku mencintaimu.
Sepanjang kalian berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa, engkau adalah saudaraku dalam jamaah persaksian Ke-Esa-an Tuhan.
Manusia punya empat hati.
Satu untuk menangis,
Satu untuk bersabar,
Satu untuk mencinta dan dicintai,
Dan satu hati lagi, untuk berdoa.
Berdoa olehmu, kekasih, adalah cara Tuhan menunjukkan KebesaranNya dalam Kemurahan AnugerahNya kepadamu.
Sesungguhnya saat kau berdoa, adalah Tuhan sendiri yang berdoa untuk Mengabulkan Kemaha-besaranNya kepadamu.
Kahlil Gibran berkata:
" Doa adalah bahasa malaikat melalui bibir manusia."
Dan berdoalah, sayangku, saat apa saja.
Karena doa dikabulkan tak menunggu waktu-waktu tertentu.
Ada doa yang dikabulkan sekarang --- bahkan sebelum dipanjatkan.
Pun ada doa-doamu yang dikabulkan sebagai syafaat dan ampunanNya di akherat kelak.
Jalaludin Rumi berkata:
"Jika engkau lemah,
berpasrahlah."
Jika engkau lemah atau merasa kuat, saat tegar atau saat rapuh, ketika menangis atau merintih, maka berdoalah, karena saat-saat seperti itu, Tuhan berharap-harap cemas menunggu doa-doamu.
Bila sepertiga malam terakhir engkau terbangun, lalu salat tahajud dan berdoa, maka Tuhan pun malu bila tak mengabulkannya.
Karena Tuhan mengabulkan semua doa orang yang berdoa kepada-Nya.
Hidup, jangan sok-sok'an gak mau berdoa.
Hidup, jangan cuma baper dan menyalahkan Tuhan.
Selfielah dengan doa-doamu di hadapan kamera Langit.
Karena Tuhan akan mengabulkan doa orang2 yang berdoa kepada-Nya.
-
"Berdoalah (mintalah) kepadaku, niscaya aku kabulkan untukmu”. (QS. Al-Mukmin : 60
damarhuda
14/10/17
Advertisement