Dengan 10 Pemain, Persebaya Tumbang 0-1 di Markas PSIS Semarang
Persebaya Surabaya harus menelan kekalahan 0-1 di kandang PSIS Semarang, pada Minggu 22 Juli 2018 sore. Kekalahan Bajol Ijo jadi dampak kartu merah Oktavianus Fernando di akhir babak pertama, sehingga tim kebanggaan Bonek ini harus bermain dengan 10 pemain.
Dalam pertandingan ini, permainan Persebaya jadi berbeda ketimbang laga-laga sebelumnya. Penyebabnya karena Bajol Ijo harus bermain dengan 10 pemain. Tak hanya itu, tim tamu juga kalah dalam penguasaan bola. Tak heran, jika dalam laga pekan ke-17 ini, Persebaya tak bisa mencetak gol.
Dalam permainan tadi PSIS, bermain cukup cerdik dalam menjaga keseimbangan permainan. Tuan rumah berhasil menjaga antara bertahan dan waktu melakukan serangan.
Terlebih setelah di menit 40 akhir babak pertama, Persebaya harus mendapat petaka kartu merah. Yakni kapten mereka Oktavianus Fernando harus menerima kartu kuning kedua dari wasit, dan memaksa Bajol Ijo bermain dengan 10 pemain di babak kedua.
Memasuki babak kedua yang masih dengan skor 0-0, tuan rumah langsung tak ragu memulai pertandingan. Hal ini dibuktikan pada menit 50 tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar mampu mencetak gol. Keunggulan tim tamu dimulai lewat aksi M. Yunus yang membuat umpan matang ke Komarudin.
Tertinggal 0-1, Persebaya semakin was-was. Sejumlah rotasi pun dilakukan, Fandry Imbiri, Davi da Silva, dan Rendi Irawan masuk. Namun dengan rotasi ini pun tak mampu mengubah keadaan.
Kemenangan ini sedikit memperbaiki posisi PSIS Semarang di papan bawah. Sebelum memulai pertandingan ini PSIS ada di zona merah. Tapi setelah menang, mereka mampu keluar menempati peringkat 15.
Sementara buat Persebaya kekalahan ini masih belum mampu memperbaiki posisinya. Bajul Ijo tertahan di papan bawah. (hrs/amr)