Deddy Corbuzier Sebut Kaesang Tak Pantas Jadi Anak Presiden
Pesulap Deddy Corbuzier angkat bicara soal kasus yang penodaan agama dan ujaran kebencian yang menimpa Putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pengarep.
Deddy mengatakan Kaesang tak pantas menjadi anak presiden. Hal itu disampaikannya dalam akun YouTube miliknya.
"Kaesang itu nggak pantas jadi anak presiden. Saya ini yang pantas jadi anak presiden tapi kok ya kamu itu baik-baik itu. Kalau menurut saya, yang pantas jadi anak presiden itu ya saya," ujar Deddy Corbuzier dalam video itu.
"Coba lihat deh Kaesang, dia itu kan kurus, ceking dan mainannya youtube kan. Lihat aja nggak pantes banget. Masa mainnya youtube. Ya jadi memang yang pantes itu jadi anak presiden ya saya ini," lanjut Deddy.
Deddy pun sempat menyamakan Kaesang dengan komedian Tukul yang sudah jauh lebih dulu menggunakan kata ndeso dalam setiap kesempatannya.
"Tuh lihat deh dia dipolisikan kan akhirnya, hanya dengan kata-kata ndeso itu dia dipolisikan. Tukul juga ngomongnya ndeso gitu kan?," papar Deddi Corbuzier lagi.
Secara tidak langsung Deddy Corbuzier menyampaikan apa yang dilakukan Kaesang bukanlah satu kesalahan, kata Ndeso yang disampaikan kaesang justru memiliki makna yang berkonotasi mengingatkan sesamanya agar tak gegabah dalam bersikap.
"Ndeso itu apa? Ndeso itu kan artinya kampungan. Kalau menurut saya kamu dilaporkan karena kata-kata ndeso itu justru kampungan menurut saya. Ndeso adalah sifat. Orang kota itu bisa kampungan," lanjutnya lagi.
Sementara itu, Wakapolri Syafruddin, mengatakan tidak ada unsur pidana dalam laporan M Hidayat terhadap Kaesang Pangarep. Laporan itu tidak diproses dan dihentikan.
"Tidak ada unsur. Tidak diproses," kata Syafruddin di Istana Wapres, Jl Medan Merdeka Selatan.
Bahkan diketahui pula bahwa pelapor M Hidayat sempat kesandung kasus hukum karena sempat ditahan.
Deddy Corbuzier kini memang kerap membuat video YouTube yang mengomentari isu yang tengah ramai dibicarakan. Video yang diunggah 7 Juli itu kini sudah ditonton sebanyak 2.215.743 kali. (frd)