Dedahkan Ide Islam-Kebangsaan, Kiai Ma'ruf di Depan Kader PDIP
KH Ma’ruf Amin, bakal calon wakil presiden pendamping Joko Widodo, mendedahkan pemikiran-pemikiran Islam dan Kebangsaan. Hal itu terungkap saat Rais Am PBNU ini menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemenangan Pemilu Tahun 2019 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Acara digelar di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Jakarta, Sabtu 1 September 2018.
Kiai Ma'ruf Amin hadir bersama Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. Turut hadir pula sejumlah menteri dari PDI-P, seperti Menteri Dalam Negeri Thahjo Kumolo, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.
Ahmad Basarah, Wakil Sekjen DPP PDI Perjuangan, menjelaskan, Kiai Ma'ruf Amin dihadirkan untuk keperluan koordinasi yang bersifat pemikiran kenegarawanannya yang akan diterjemahkan dalam bahasa di kalangan nasionalis.
“Sebagaimana yang telah diatur dalam strategi pemenangan oleh tim kampanye nasional Jokowi-Maruf Amin, bahwa segmen pemilu pemilih dari kalangan Islam dan kalangan nasionalis itu akan dibagi dua dalam penugasan-penugasannya,” kata Basarah.
Oleh karena itu, kedatangan Kiai Ma'ruf Amin pada kesempatan itu, dalam rangka menerjemahkan pemikiran-pemikiran Islam kebangsaannya Kiai Ma'ruf Amin di dalam implementasi kebijakan, baik dalam Pileg maupun Pilpres.
"Jika nanti Allah SWT mengizinkan beliau berdua (Jokowi-Ma'ruf Amin) menjadi Presiden dan Wakil Presiden, saya kira itulah maksud dan tujuan dari Rapat Koordinasi Nasional Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden, pada tahun 2018 ini," tegasnya.
"Jika nanti Allah SWT mengizinkan beliau berdua (Jokowi-Ma'ruf Amin) menjadi Presiden dan Wakil Presiden, saya kira itulah maksud dan tujuan dari Rapat Koordinasi Nasional Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden, pada tahun 2018 ini," kata Ahmad Basarah.
Untuk Ketua Timsesnya, menurut Basarah, diumumkan langsung oleh Jokowi. Nama-nama yang sementara beredar untuk menjadi ketua Timses tersebut di antaranya Erik Thohir dan Najwa Shihab.
"Ketua Timses akan diumumkan pak Jokowi. Nama-namanya seperti yang sudah beredar diantaranya Erik Thohir dan Najwa Shihab," tuturnya.
Sementara itu, Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto menambahkan, "Pak Kiai Ma'ruf memberikan pembekalan dan ini pertama kali Kiai Ma'ruf bertemu dengan seluruh pengurus jajaran partai di seluruh provinsi PDI-P”.
Hasto mengatakan, Kiai Ma'ruf menyampaikan gagasan sebagai pendamping Joko Widodo di Pilpres 2019. Selain itu, Kiai Ma'ruf juga memberikan tips dan strategi untuk memenangkan pemilu.
"Kiai Ma'ruf sebagai pengayom akan beri arahan-arahan terkait strategi pemenangan pemilu hari ini," ujar Hasto.
Namun, pembekalan Ma'ruf Amin ini digelar tertutup dari awak media. Wartawan hanya diberi kesempatan meliput saat pembukaan rakornas yang disampaikan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. Setelah itu, acara berlangsung secara tertutup. (adi)