Dedah Ekonomi Global, PCI NU se-Dunia Sikapi Covid-19
Pandemi Covid-19 menjadi perhatian kalangan aktivis muda, kalangan akademik dan kaum terpelajar Nahdliyin lainnya. Untuk itu, jaringan media Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Sedunia menyelenggarakan kajian online tentang dampak Covid-19.
Diskusi ini mencoba mendedah berbagai perspektif kebijakan negara dan tren perekonomian global.
Kajian ini diselenggarakan pada Sabtu (4 April 2020), pukul 14.30-15.30 CEST atau 19.30-20.30 WIB. Kajian online ini dipandu oleh M. Rodlin Billah (Ketua PCI Nahdlatul Ulama Jerman) dengan narasumber Nicky Perdhana (Global Balance Sheet Manager KBC Group).
Nicky Perdana merupakan profesional di bidang keuangan global. ia berpengalaman dalam ekonomi internasional selama beberapa tahun. Ia juga mengabdikan diri sebagai pengurus PCI Nahdlatul Ulama Belgia.
Munawir Aziz, koordinator Jaringan Media PCI Nahdlatul Ulama Sedunia, mengungkapkan bahwa agenda ini terselenggara sebagai program silaturahmi profesional santri di level global.
"Banyak sekali profesional dan ahli dari Nahdliyyin atau santri yang berkiprah di level internasional. PCINU menjadi ruang bersama untuk silaturahmi gagasan, menginisiasi gerakan sekaligus mengenalkan kepada publik luas kiprah expert dan profesional dari kalangan santri," ungkapnya.
"Ada ribuan santri yang menjadi profesional dan expert di lintas bidang. Mereka belajar dan fokus pada pengembangan sains-teknologi, ekonomi, hukum, robotika hingga menjadi adviser politik internasional. Mereka punya gagasan-gagasan besar yang bisa dieksekusi bersama," terang Munawir Aziz, yang juga Sekretaris PCI Nahdlatul Ulama United Kingdom (PCINU UK).
Jaringan Media PCINU Sedunia menyelenggarakan diskusi online 2 mingguan, yang diikuti warga nahdliyyin sedunia. Lebih dari 30 PCI Nahdlatul Ulama berpartisipasi dalam diskusi online lintas negara, dengan menampilkan ahli-ahli dari masing-masing negara secara bergiliran.