Debat Putaran Kedua, Ini Keinginan Kaum Milenial
Pada debat putaran kedua yang mengangkat tema pangan, energi, infrastruktur, sumber daya alam, dan lingkungan hidup. Omah Jaman Now (OJN) Surabaya kembali mengadakan nobar (nonton bareng) untuk mewadahi kaum milineal Surabaya lebih mengenal gagasan masing-masing pasangan calon.
Terlihat lebih dari 20 orang muda mudi Surabaya memenuhi pelataran OJN yang berada di jalan Taman Bungkul 11, Surabaya. Salah seorang pemuda yang hadir, Unang Noer, mengatakan dalam debat kali ini, ia ingin mendengar bagaimana capres No 01 Joko Widodo dan capres No 02 Prabowo Subiakto menyikapi infrastruktur untuk para pemuda Indonesia.
Menurut mahasiswa ilmu politik Universitas Airlangga (Unair) ini, selama ini presiden Joko Widodo hanya fokus pada pembagunan infraktruktur yang bersifat publik. Seperti pembangunan jalan tol, jembatan maupun bendungan.
"Pembagunan infrastruktur untuk anak muda belum banyak. Seperti star-up center biar nanti para mahasiswa tidak sibuk mencari kerja tapi sibuk membuka usaha. Saya ingin dengar hal ini dibahas malam ini," ujar Unang Noer (22 tahun).
Jika Unang Noer lebih ingin mendengar tentang infrastruktur, berbeda dengan koordinator OJN Evi Ratnasari, yang lebih ingin mendengar tentang masalah pangan dan Sumber Daya Alam (SDA).
"Kalau saya lebih ingin mendengar bagaimana kedua capres menyikapi masalah ekspor dan import dibidang pangan khusunya," ujar Evi Ratnasari, koordinator OJN ini.
Evi Ratnasari menambahkan, ia ingin mendengar bagaimana kedua capres saling beradu gagasan yang terhubung untuk Indonesia.
"Indonesia 'kan terkenal dengan sumber daya alamnya yang melipah. Nah, bagaimana mereka (capres) menyikapi hal ini tapi tetap yang related dengan Indonesia," kata Evi.
Menurut Evi, yang paling penting dari debat capres malam ini adalah orisinilitas pemikiran dari kedua calon presiden nomor urut 01 dan 02. Sebab seperti diketahui debat malam hari ini KPU tidak memberikan kisi-kisi pertanyaan.
"Yang penting bagaimana orisinilitas mereka berdua dalam empat tema malam ini. Karena malam inikan tidak memakai kisi-kisi," tutup Evi. (pts)
Advertisement