Dea OnlyFans hanya Wajib Lapor Dua Kali Seminggu
Pihak kepolisian sudah menetapkan Gusti Ayu Dewanti alias Dea OnlyFans dikenakan wajib lapor ke Polda Metro Jaya usai ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan penyebaran konten pornografi. Hal tersebut dilakukan usai penyidik memutuskan tak menahan Dea OnlyFans dalam kasus tersebut.
"Dia mempunyai kewajiban untuk wajib lapor, seminggu dua kali dia wajib lapor ke Polda," kata Direktur Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Auliansyah Lubis kepada wartawan.
Menurutnya, polisi hingga saat ini masih melakukan pengembangan terhadap penyidikan tersebut. Meski tak ditahan, Auliansyah menjelaskan bahwa pihaknya tetap memproses berkas perkara kasus Dea OnlyFans untuk nantinya dapat dilimpahkan ke kejaksaan.
"Nanti terserah kalau berkas udah selesai apakah nanti di Jaksa akan melakukan penahan yang pasti dia harus mempertanggungjawabkan perbuatan yang dia lakukan," jelas dia.
Auliansyah mengatakan bahwa kepolisian pun sudah mengantongi sejumlah nama yang diduga terkait dengan kasus pidana yang menyeret Dea OnlyFans. Namun, ia belum dapat mengungkapkan lebih jauh mengenai nama-nama tersebut sebelum upaya penegakkan hukum dilakukan.
"Jadi, nanti akan kami sampaikan kalau memang sudah kami lakukan kegiatan-kegiatan lain seperti penangkapan, siapa yang ikut di dalam kegiatan perkara Dea ini," ucapnya.
Dalam kasus ini, Dea OnlyFans ditangkap oleh polisi di Malang, Jawa Timur, Kamis 24 Maret 2022 malam. Penangkapan itu dilakukan usai polisi melakukan patroli siber beberapa waktu terakhir.
Auliansyah membantah penangkapan Dea OnlyFans tidak terkait dengan viralnya podcast Deddy Corbuzier. Ia mengatakan bahwa polisi telah mengantongi sejumlah bukti saat menetapkan Dea OnlyFans sebagai tersangka. Misalnya, ditemukan beberapa konten video porno dan syur yang dibuat oleh Dea yang disebarkan dirinya sendiri ke platform Onlyfans.
Terpisah, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan mengatakan bahwa selama proses pemeriksaan Dea OnlyFans mengakui pernah membuat foto dan video syur bersama pacarnya. Konten itu sengaja disebarkan lewat situs Onlyfans.
Menurutnya, hal itu dilakukan atas motif ekonomi. Dea OnlyFans mengaku memiliki akun twitter dengan nama @GRESAIDS dan akun Onlyfans bernama @GRESAIDS.