Daya Tampung RS Rujukan di Jakarta Tinggal 13 Persen
Daya tampung rumah sakit rujukan pasien Covid-19 di DKI Jakarta mengkhawatirkan. Data tersebut disampaikan oleh Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Doni Monardo.
Kata Doni kasus aktif Covid-19 melonjak lebih dari dua kali lipat dalam tiga bulan terakhir. Angkanya yakni dari sekitar 54.000 menjadi 114.000. Lonjakan ini pun menyebabkan krisis tempat tidur di rumah sakit kawasan episentrum, termasuk DKI Jakarta.
Untuk menekan lonjakan kasus postif Covid-19 ini pemerintah kemudian menerapkan pembatasan kegiatan masyarakat terutama di beberapa kabupaten dan kota di Jawa dan Bali mulai 11 sampai 25 Januari.
"Walaupun pemerintah telah menyiapkan sejumlah fasilitas milik pemerintah pusat dan pemda dibantu fasilitas milik TNi dan Polri, tidak bisa menjamin kita bisa melayani melonjaknya masyarakat yang terpapar Covid-19," kata Doni.
Doni juga memastikan beberapa rumah sakit rujukan Covid-19 telah penuh dan bisa lagi menampung pasien, baik untuk perawatan pasien tanpa gejala maupun yang bergejala sedang dan ringan. Pasien tersebut akan dirawat di Wisma Atlet yang memiliki 10.000 tempat tidur.
Advertisement