David GadgetIn Terseret Kasus Penganiayaan Mario Dandy Satrio
Penganiayaan David Ozora, anak salah satu kader Ansor, Jonathan Latumahina terus menjadi sorotan publik. Sejauh ini polisi sudah mengamankan dua pelaku, Mario Dandy Satriyo, anak dari mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak wilayah Jakarta Selatan, Rafael Alun Trisambodo. Salah satu teman Mario, yakni Shane, usia 19 tahun, sebagai pihak yang merekam video penganiayaan tersebut.
Tak disangka, kasus ini sampai masuk ke media internasional. Seperti terlihat di akun Twitter media The Straits Times Foreign Desk, kantor berita itu ternyata turut mewartakan soal penganiayaan keji yang dilakukan pemuda 20 tahun itu terhadap ABG 17 tahun.
"Penganiayaan oleh pemuda Indonesia kepada mantan kekasih pacarnya mengungkap kekayaan tak masuk akal ayahnya yang seorang pegawai negeri," seperti itulah terjemahan dari judul yang dituliskan The Straits Times Foreign Desk.
Jelas pemberitaan ini turut membuat netizen riuh lantaran sampai diberitakan secara internasional.
Meme Jadi Berita
Kasus penganiayaan David oleh Mario Dandy sendiri memang sedang menjadi topik hangat dalam beberapa hari terakhir. Namun, media asing tersebut telah melakukan kesalahan. Si penulis berita malah mencantumkan foto seorang YouTuber Indonesia, David Gadgetin. Bukan foto Mario Dandy Satrio atau David Ozora.
Usut punya usut, foto tersebut merupakan hasil edit netizen atas foto kebersamaan Mario Dandy Satrio bersama pacarnya, Agnes. Sosok Mario Dandy Satrio di foto viral tersebut tampak diganti dengan wajah David Gadgetin.
Kesamaan nama korban membuat netizen ada yang iseng dijadikan meme. Foto tersebut adalah hasil editan menggunakan badan Mario Dandy Satrio tapi wajahnya diedit menjadi wajah David GadgetIn.
Komentar Netizen
Di kolom komentar Twitter media asal Singapura itu juga diramaikan dengan desakan agar jurnalis segera memperbaiki foto artikelnya.
"Kalau yang nulis emang ngikutin cerita anak Rubicon, pasti tau mukanya kayak gimana. Lah ini gambarnya ilustrasinya aja salah. Yang nulis beneran tau apa yang dia tulis ga sih, atau pake ChatGPT doang," kritik sang YouTuber lewat akun Facebooknya.
"Hallo guys, Dandy di sini dan..." kata warganet lain, menirukan salam pembuka David Gadgetin yang khas di setiap kontennya.
"Bukan David yang ntuhhh heyyy...!!!" protes yang lainnya.
Sudah Dilakukan Ralat Pemberitaan
Pihak The Straits Times sudah mengganti foto artikel yang sebelumnya menampilkan wajah David GadgetIn dengan potret Mario Dandy yang benar. Pada bagian akhir tulisan, diberi catatan koreksi yang berisi permohonan maaf dari The Straits Times karena salah memasang foto.