Dapat Kacamata Baca Gratis, Ratusan Siswa SD di Jember diajak ke Kereta Perpustakaan
PT KAI Daop 9 Jember menghadirkan kereta kesehatan (rail clinic) dan kereta perpustakaan (rail library) di Stasiun Rambipuji, Rabu, 25 September 2024. Pada kesempatan itu, PT KAI Daop 9 Jember membagikan 200 kacamata gratis kepada siswa SD yang dinilai berhak.
Vice President PT KAI Daop 9 Jember Hengky Prasetyo mengatakan, rail clinic dan rail library hadir di Stasiun Jember melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL). PT KAI bekerja sama dengan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) dan BSI memberikan bantuan kepada masyarakat sekitar Stasiun Rambipuji.
Dalam program ini, PT KAI Daop 9 Jember menyiapkan kupon pemeriksaan kesehatan gratis dengan memanfaatkan rail clinik. Ada 23 tenaga kesehatan yang dilibatkan. Sebanyak 23 tenaga kesehatan tersebut terdiri atas dokter umum, gigi, bidan, perawat, apoteker, dan asisten apoteker.
Namun, saat rail clinic dibuka, ternyata warga yang datang memeriksakan diri melebihi kuota kupon yang disediakan. PT KAI Daop 9 Jember mencatat ada 300 lebih warga sekitar Stasiun Rambipuji yang memanfaatkan pemeriksaan kesehatan gratis tersebut.
“Kami sediakan kupon 275, namun warga yang datang tanpa kupon juga banyak. Mereka datang ke sini setelah mendengar informasi dari Ketua RT. Pelayanan kesehatan gratis ini adalah pelayanan tingkat pertama, terdiri atas pemeriksaan kesehatan umum, gigi, dan kehamilan,” katanya.
Tak hanya memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan gratis, PT KAI Daop 9 Jember juga memberikan bantuan kursi roda dan 200 kacamata baca. Khusus kacamata baca tersebut dibagikan kepada siswa SD di Kecamatan Rambipuji.
Setelah ratusan siswa menerima bantuan kacamata baca, mereka diajak menikmati kereta perpustakaan. Para siswa diajak membaca koleksi buku serta buku elektronik yang ada di dalam perpustakaan. Siswa bisa langsung mengakses informasi dengan cukup mengakses data base melalui yang disediakan di layar komputer.
Karena ini berkaitan dengan pengumpulan zakat, Hengky memastikan seluruh penerima manfaat merupakan kelompok yang berhak menerima zakat.
Lebih jauh Henky mengatakan, tak hanya membagikan kaca mata dan layanan perpustakaan, PT KAI Daop 9 Jember juga memberikan edukasi kepada para siswa SD. Edukasi tersebut terkait budaya menjaga kesehatan diri dan lingkungan.
Termasuk juga edukasi keselamatan. Seluruh siswa diminta tidak bermain di atas rel kereta api serta tidak melakukan aksi pelemparan batu ke badan kereta api.
“Langkah antisipasi kami dalam memastikan keselamatan dengan melibatkan masyarakat agar juga peduli terhadap kereta api. Salah satunya selalu memantau putra putrinya agar tidak bermain di atas rel kereta api. Kalau menemukan sekelompok anak bermain di atas rel agar diminta berpindah,” pungkasnya.
Advertisement