Dahsyat! Pujian Para Nabi kepada Tuhan pada Malam Isra'
Adam berkata, “Segala puji bagi Allah Swt. yang telah meciptakan aku dengan kekuasaan-Nya, dan membuat malaikat sujud kepadaku, dan menjadikan para nabi sebagai keturunanku.”
Nuh berkata, “Segala puji bagi Allah Swt. yang telah mengabulkan doaku, memberikan keutamaan kepadaku dengan kenabian, dan menyelamatkan aku dan orang-orang yang bersamaku dari tenggelam dengan perahu.”
Ibrahim berkata, “Segala puji bagi Allah Swt. yang telah menjadikan aku sebagai kekasih, memberikan aku kerajaan besar, memilihku sebagai rasul, dan menyelamatkan aku dari api dan menjadikannya dingin dan menyelamatkan.”
Musa berkata, “Segala puji bagi Allah Swt. yang telah berbicara langsung denganku, memulih aku sebagai rasul, menyelamatkan aku dari tenggelam, dan menurunkan kepadaku Taurat dan membuat aku cinta kepadanya.”
Daud berkata, “Segala puji bagi Allah Swt. yang telah menundukkan angin, manusia, dan jin kepadaku, yang mengajarkan aku berbicara dengan burung, yang memberikan aku kerajaan yang tidak dimiliki oleh siapa pun selain aku.”
Menciptakan Wajah
Allah Swt. menciptakan Mikail sesudah Israfil dengan jarak lima ratus tahun. Dia menciptakan wajah mulai dari kepala sampai telapak kakinya. Pada setiap sayapnya, Dia menjadikan seribu mata yang menangis meminta ampunan kepada orang-orang berdosaberdosa.
Tetesan Air Mata
Memintakan ampun kepada orang berdosa dari umat Muhammad SAW. Maka, dari setiap mata, tujuh puluh tetesan air mata jatuh. Lalu, setiap tetesan, Allah Swt. menjadikan malaikat, mereka adalah malaikat yang susah semua.
Dalam sebuah riwayat disebutkan, “Ketika Nabi Muhammad Saw. naik ke langit kelima, beliau menemukan malaikat yang di antara kepala dan kakinya dipenuhi oleh wajah dan sayap. Mereka semua menangis karena takut kepada Allah Swt. Lalu, Jibril berkata, “Mereka adalah malaikat yang susah semua.”
Ibnu Abbas berkata, “Sesungguhnya, Israfil meminta kepada Tuhannya agar diberikan kekuatan langit, bumi, gunung, angin, dan kekuatan ats-tsagalain (manusia dan jin). Allah Swt. mengabulkannya dan memberikan kekuatan itu kepadanya, dari kepala hingga kedua telapak kakinya, wajah, rambut, lisan, dan sayap yang tidak diketahui jumlahnya, kecuali Allah Swt. Ia bertasbih kepada Allah Swt. sebanyak seribu kali pada setiap lisan. Dari setiap tasbih, Allah Swt. menciptakan malaikat. Mereka adalah malaikat al-Mugarrabun.”
Muhammad bin Sirin adalah seorang pedagang kain. Ia termasuk budak Anas bin Malik. Anas berwasiat kepadanya agar memandikan dan menshalatinya. Ia melakukan itu. Ia adalah seorang tabiin yang pandai. Ia meninggal pada tahun 110 H. setelah Hasan al-Bashri selisih seratus hari. Semoga Allah Swt. merahmati mereka berdua.
Dari Kitab An-Nawadir, demikian dikisahkan. Wallahu a'lam bisa jawab.
Semoga kita mendapat maghfirahNya Amin.
Advertisement