Dahsyat! Kekuatan Bacaan Kalimat Tauhid Sikapi Pandemi Covid-19
Rais Aam Idarah Aliyah Jam'iyah Ahlit Thariqah Al-Mu'tabarah An-Nahdliyah (Jatman) Habib Luthfy bin Yahya menyampaikan tausiyah penting. Tentang dahsyatnya kekuatan Kalimat Tauhid.
Menegaskan pesannya, Habib Luthfi bin Yahya mengutip sabda Rasulullah SAW:
"Barangsiapa yang mengucap kalimat 'Laa Ilaaha Illallah' maka dia masuk bentengku. barangsiapa yang masuk bentengku, maka akan selamat dari siksa api neraka."
"Makanya, jangan jauh dari Allah SWT. Apalagi saat pandemi Corona saat ini," tutur Habib Luthfi bin Yahya.
Dalam pesannya, Habib Luthfi yang kini memegang amanah sebagai Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) mengatakan, jika jiwa kita kuat, maka segala benturan dan ujian dapat dilalui dengan baik dengan tanpa adanya korban sebagaimana tertulis dalam lagu Indonesia Raya 'Bangunlah Jiwanya' sebelum bangun badannya.
"Membangun rohani lebih utama sebelum membangun jasmani yang disebut 'Bangunlah Badannya'. Jika jiwa kita keropos, akan mudah dikompori dan mudah dibenturkan. Maka, dengan adanya cobaan virus Corona, mestinya jadi pemicu untuk lebih dekat kepada Allah SWT," tegasnya di Pekalongan.
Menurutnya, dengan adanya pembangunan jiwa (bangunlah jiwanya, red) untuk menghindari takut selain kepada Allah Ta'ala.
"Kita sekarang ini takutnya luar biasa dengan virus Corona. Yang mental dan jiwanya kuat, maka akan bisa bertahan," ungkapnya.
Namun, menurut Habib Luthfi, bagi hamba-hamba Allah yang jiwanya keropos mudah ditakut-takuti oleh oknum-oknum yang mengambil keuntungan atas wabah Corona berakibat rakyat tidak percaya lagi dengan pemerintah dengan segala upaya yang telah dilakukan.
"Ini bisa menurunkan kepercayaan rakyat kepada pemerintah. Akan tetapi, jika virus Corona kita jadikan alat untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT, maka jiwa kita akan semakin kuat," kata Habib Luthfi.
Dalam pesannya, ketakutan yang terjadi dengan adanya Covid-19 harus diarahkan dengan takut kepada Allah. Dirinya menyebut penyakit yang lebih dahsyat selain Covid-19 sangat banyak.
"Semuanya itu makhluk ciptaan Allah. Takutlah kepada yang mencipta. bukan yang dicipta," kata Habib Luthfi bin Yahya.