Daftar KPU Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri Deny-Mudawamah Usung 9 Program Prioritas
Lantunan Shalawat terdengar mengiringi keberangkatan pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri Deny Widjanarko- Mudawamah Ketua Muslimat NU Kabupaten Kediri Dua pasangan bakal calon yang diusung oleh dua kekuatan partai parlemen yaitu PKB dan partai Nasdem tersebut berangkat dengan berjalan kaki start dari kantor DPC PKB hingga Kantor KPU Kabupaten Kediri.
Ribuan massa Nahdiyin ikut berjalan kaki mengantar pasangan Deny Widiyanarko-Mudawamah. Setibanya di Kantor KPU Kabupaten Kediri, sempat dilakukan prosesi pemecahan tungku yang dilakukan oleh pasangan Deny Widiyanarko-Mudawamah.
Kedatangan Deny Widjanarko-Mudawamah disambut Ketua KPU Kabupaten Kediri Nanang Qosim berikut jajaran komisioner. Dalam sambutanya Deny Widiyanarko mengatakan bahwa kedatangannya ke Kantor KPU Kabupaten Kediri merupakan anugerah dari Allah SWT.
"Atas pendaftaran ini kami berharap ke depan kita bisa ditetapkan sebagai calon bupati dan wakil bupati. Berkas syarat sudah kita penuhi. Dengan kita ditetapkan sebagai calon bupati dan wakil bupati Kediri. Inayah Allah tidak ada lagi di bumbung kosong. Insyaalloh akan terwujud iklim demokrasi yang sehat di Kabupaten Kediri," harapnya Rabu 28 Agustus 2024.
Menurutnya dengan iklim demokrasi yang sehat Kabupaten Kediri akan lebih maju, kuat dan hebat. Dia juga berterima kasih kepada dua partai pengusung yang selama ini telah berupaya membantu dirinya untuk mendapatkan surat rekomendasi.
Dia berharap ke depan akan terwujud pemilihan kepala daerah yang sehat. Menjaga bersama kedamaian Kabupaten Kediri.
Deny Widiyanarko juga menceritakan proses dirinya bersedia untuk dicalonkan maju di pemilihan Bupati Kediri 2024. Kata dia, karena sebelumnya ia mendapat dukungan atau dorongan dari tokoh masyarakat serta para kiai.
"Beliau-beliau menginginkan agar Kabupaten Kediri yang kita bersama cintai bisa lebih maju dan kuat. Agar bisa mewujudkan itu semua kami memiliki 9 program prioritas,” kata dia.
Sembilan program yang dimaksudkan itu adalah:
1. Program pembangunan Dusun 300-500 juta/dusun/tahun.
2. Program Pembangunan RT 3-5 juta/RT/tahun dan WIFI Gratis di dusun.
3. Pendidikan gratis SD/MI, SMP/MTs, bantuan SPP bagi SMA/MA/SMK, Bea siswa para santri dan mahasiswa berprestasi.
4. Pelayanan Kesehatan gratis, tambahan makanan bergizi untuk yatim piatu, lansia, balita dan ibu hamil /menyusui.
5. Pembebasan PBB bagi masyarakat yang kurang mampu.
6. Peningkatan dan pemerataan bisyaroh guru nonformal, guru honorer serta tunjangan takmir masjid dan operasional pesantren.
7. Pembangunan jalan poros desa dan jalan poros kecamatan berstandar hotmix.
8. Program pertanian & peternakan terintegrasi, pengembangan kawasan organik dengan bantuan sarana produksi, bibit, pupuk dan obat-obatan.
9. Membentuk One Village One Product (OVOP), bantuan UMKM di dusun, pelatihan, modal, alat produksi serta pendampingan usaha.