Daftar Korban Letusan Kawah Sileri Dieng
Banjarnegara: Kawah Sileri yang berada di Gunung Dieng di Desa Kepakisan, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara Provinsi Jawa Tengah tiba-tiba meletus pada Minggu (2/7) sekitar pukul 11.30 WIB.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, menyebutkan, letusan disertai denga material lahar dingin, lumpur dan asap hingga mencapai 50 meter sehingga mengenai wisatawan yang saat itu berada di sekitar Kawah Sileri.
Tipe letusan adalah freatik yaitu letusan gas atau embusan asap dan material yang dipicu oleh tekanan gas yang berada di bawah permukaan.
Berdasarkan laporan sementara dari BPBD Banjarnegara, saat terjadi letusan terdapat 17 orang pengunjung atau wisatawan. 12 orang diantaranya menderita luka ringan, sedang 5 orang lainnya selamat.
Berikut nama-nama korban :
Toyibah (50 th) kondisi luka ringan
Muainah (48 th) kondisi luka sedang (patah tulang tangan)
Adi Rommsa (9 th) kondisi luka ringan
Siti Khudifa (30 th) kondisi luka ringan
Abid (5 th) kondisi luka ringan
Mutamimah (40 th) kondisi luka ringan
Badru Taman (34 th) kondisi luka ringan
Mohamad Ritza Asfa(2 th) kondisi luka ringan
Ibu Ika Setiani (25 th) kondisi luka ringan
Cucu Novalia (26 th) kondisi luka ringan
Mukaromah (55 th) kondisi luka ringan
Nurbaiti (12 th) kondisi luka ringan
Semua telah korban dilarikan ke Puskesmas Batur Banjarnegara. Sementara 5 orang korban selamat masih dalam pendataan.
Petugas dari BPBD Kabupaten Banjarnegara, PVMBG, TNI, Polri, SKPD, relawan dan lainnya sudah berada di lokasi. Pengunjung maupun warga diminta untuk meninggalkan lokasi dan untuk area kawah sudah dikosongkan. Kejadian tersebut berpotensi akan menimbulkan erupsi susulan.
"Aktivitas kawah ini cukup tinggi, sempat beberapa kali meletus, sehingga menjadi kawah yang paling berbahaya di Dieng. Kawah Sileri merupakan kawah yang paling aktif dan pernah meletus beberapa kali yang sempat tercatat adalah tahun 1939, 1944, 1964, 1984, 2003, 2009," ungkap Sutopo dalam rilisnya, Minggu (2/7). (kuy)