Daftar Kepala Dinas Baru Rotasi Walikota Eri Cahyadi
Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Surabaya sebanyak 189 dirotasi jabatannya oleh Walikota Surabaya, Eri Cahyadi, Senin, 7 Agustus 2023.
Mutasi atau rotasi jabatan tersebut antara lain di tingkat Kelurahan, Kecamatan, Kasi, Sekretaris Lurah, Sekretaris Kecamatan hingga Kepala Dinas.
"Komitmen saya tidak boleh lebih dari lima tahun. Setelah ini, tiga tahun kita rolling lagi, ini bukan yang terakhir," kata Eri Cahyadi ditemui usai melalukan pelantikan.
Eri Cahyadi menjelaskan, perputaran yang dilakukan hari ini adalah hasil dari kontrak kinerja dan penilaian dari tim ahli. Sementara itu, dari 189 pejabat Pemkot Surabaya yang dirotasi, empat di antaranya ada kepala dinas. Kemudian satu staff ahli dan satu asisten walikota.
Dewi Soeriyawati yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dan Pelaksana Tugas Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Plt Dinkopdag) Kota Surabaya, resmi jadi Kepala Dinkopdag.
Jabatan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Surabaya diemban M. Afghani Wardhana yang sebelumnya staf ahli walikota.
Kemudian, M Fikser yang sebelumnya Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Surabaya, kini statusnya menjadi Plt, serta dirotasi merangkap sebagai Kepala Satpol PP Kota Surabaya.
Sementara Eddy Christijanto yang sebelumnya menjabat Kepala Satpol PP Kota Surabaya, dirotasi menjadi Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Surabaya.
Posisi staf ahli diisi oleh Irvan Widyanto eks asisten dua. Terakhir, Agus Imam Sonhaji eks Kepala Dispendukcapil Surabaya mengisi posisi asisten dua.
"Kenapa ada rotasi ini? Karena saya butuh staff ahli yang garang-garang. Karena staff ahli ini orang kepercayaan saya yang harus bisa mengendalikan OPD," terang Eri Cahyadi.
Ia mencontohkan, misalnya Irvan Widyanto diminta dalam tiga hari ke depan sudah bisa memastikan paparan inflasi. "Dia juga saya tugasi untuk membantu menurunkan kemiskinan, stunting dan pengangguran sebagai program kerja Pemkot di 2023," paparnya.
Eri Cahyadi menargetkan, dalam waktu empat bulan masalah-masalah tersebut bisa diatasi bersama oleh Sekda, Asisten, Staff Ahli hingga kepala dinas.
"Rolling ini untuk semangat. Diharapkan di tempat baru bisa memunculkan ide kreatifnya untuk mengurangi posisi di masing-masing wilayahnya," inginnya.
Eri Cahyadi berharap, perputaran jabatan ini dapat memotivasi para pejabat pemkot. Karena masih banyak PR Pemkot Surabaya yang harus diselesaikan tahun ini.
"Semangat untuk semuanya, karena ini adalah motivasi untuk kita semua dalam menyelesaikan masalah di Surabaya," tandasnya.
Advertisement