Curah Hujan Tinggi, Waspada Lokasi Wisata Rawan Bencana di Kediri
Pemerintah Kabupaten Kediri memperkirakan jumlah pengunjung wisatawan di libur Natal dan Tahun Baru mengalami kenaikan tahun ini. Namun demikian, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kediri, Adi Suwignyo mengingatkan, pengunjung wisata agar lebih berhati-hati saat berada di lokasi wisata, mengingat curah hujan tinggi.
Menurutnya, ada beberapa tempat lokasi wisata yang perlu mendapatkan perhatian terkait rusaknya sejumlah prasarana fisik yang harus dibenahi.
"Yang jelas ada kenaikan pengunjung. Meski demikian kita harus hati-hati, terutama kita masih ada kendala di daerah Gunung Kelud yang jalanya belum diperbaiki. Di lereng Gunung Wilis longsor, apalagi sekarang musim hujan," terang mantan Sekretaris Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri tersebut.
Sebagai upaya mencegah kemungkinan buruk yang terjadi, pihak Dinas Pariwisata Kabupaten Kediri telah berkoordinasi melalui Forum Pimpinan Kecamatan, Kepolisian dan Koramil untuk waspada terkait hal itu.
"Seandainya jumlah pengunjung wisatawan membludak kita akan batasi," tegas Adi Suwignyo.
Dari sekian banyak destinasi wisata yang ada di Kabupaten Kediri, Adi Suwignyo menyebut Simpang Lima Gumul menjadi tempat favorit jujugan wisatawan.
"Simpang Lima Gumul, gratis, santai dan di sini juga ada Kediri Dolanan, kemudian bisa menikmati kuliner di Pasar Tugu," ujarnya.
Selain itu, lokasi wisata yang juga banyak dikunjungi adalah wisata pegunungan. Di antaranya Gunung Kelud dan Gunung Wilis Pengunjungnya kebanyakan dari komunitas.
"Cukup lumayan kemarin ada komunitas trail dan komunitas vespa ke Gunung Kelud, Gunung Wilis," tuturnya.