Lawan Persik, Cristian Gonzales Tak Mau Takabur
Berperan besar mengantarkan Persik Kediri menjadi juara Liga Indonesia serta berhasil mencatatkan diri sebagai top skor. Nama Cristian Gonzales begitu melekat di hati para suporter Persik Mania.
Saat tim sepak bola PSIM Yogyakarta sedang menjajal Stadion Brawijaya Kediri untuk official training, jelang lawan Persik pada laga lanjutan Liga 2, Senin 2 Spetmber 2019 besok, Cristian Gonzales yang kini berkostum PSIM Yogyakarta menjadi sorotan banyak Suporter.
Usai menggelar latihan, pemain gaek berjuluk El Loco ini ternyata masih dielu-elukan para suporter. Banyak suporter Persik yang datang menghampirinya hanya sekedar untuk meminta foto maupun berjabat tangan. Bagi Cristian Gonzales Kota Kediri ibarat rumah baginya.
"Semua di sini, gimana orang bisa lupa. Walau pun dulu pernah membela Persik Kediri, saya harus profesional ya," ujar pria asal Uruguay yang sudah dinaturalisasi ini.
Ketika ditanya apakah nantinya dia akan berusaha mencetak gol saat melawan mantan klubnya Persik Kediri? Gonzales tidak mau takabur, dan lebih menyerahkan sepenuhnya hal itu kepada Tuhan.
"Saya tidak tahu, saya bukan Tuhan ya," katanya singkat.
Cristian Gonzales menilai Persik Kediri adalah tim bagus dengan banyak dihuni pemain muda. Bahkan saat bermain tandang ke Yogyakarta, timnya justru dipermalukan di hadapan pendukung sendiri dengan skor 1-2.
"Ini tim cukup bagus, kita kalah 1-2, tapi disini (kediri) saya minta teman-teman untuk bekerja keras. Semuanya tergantung Tuhan, yang penting kita tetap bekerja keras, pokoknya siap," pungkasnya.
Sementara itu, Pelatih PSIM Yogyakara Aji Santoro menyatakan jika timnya sudah siap tempur ketika melawan Persik Kediri besok sore di Stadion Brawijaya, Kediri. Menurut mantan pelatih Persela Lamongan ini, ia sudah mengantisipasi kelebihan dari tim tuan rumah dengan melakukan observasi serta mempelajari kekuatan lawan melalui video.
Saat melawan Persik, timnya akan bermain dengan kekuatan penuh lantaran tidak ada satu pemain pun yang mengalami cedera atau terkena akumulasi kartu. (fen)
Advertisement