Covid, Seribu Warga Brazil Meninggal Selama 24 Jam Terakhir
Kasus covid dan jumlah kematian akibat virus corona jenis baru ini terus meningkat di kawasan Amerika Latin. Di Brazil, tercatat jumlah kematian mencapai 27.878 pada Jumat 29 Mei 2020. Jumlah ini melewati korban yang meninggal di Spanyol, dan menempati peringkat kelima sebagai negara dengan korban meninggal terbanyak.
Dikutip dari Reuters, selama 24 jam terakhir, antara Kamis hingga Jumat, terdapat tambahan 1.124 kematian akibat virus ini.
Laman Worldometer mencatat jumlah kasus di Brazil menjadi kedua terbesar di bawah Amerika Serikat dengan jumlah 1.793.530 kasus. Negara dengan populasi mencapai 212 juta orang itu telah melakukan tes sebanyak 930 ribu dengan perbandingan 4.378 tes di setiap 1 juta populasi.
Brazil mengalami peningkatan pesat dalam jumlah kasus dan kematian. Negara yang dipimpin oleh Jair Bolsonaro itu banyak menerima kritikan karena lamban dalam merespon pandemi covid. Bolsonaro yang banyak meniru gaya Presiden Donald Trump dalam menangani covid, sering meremehkan virus yang mudah menular dan mematikan bagi sejumlah kelompok rentan ini.
Di awal Mei lalu, ketika banyak wilayah di Eropa dan negara lain menerapkan lockdown, Bolsonaro malah mendesak warganya kembali bekerja, dan mengampanyekan jabat tangan dengan warganya.
Pemimpin dari partai sayap kanan itu kini banyak menerima kritik akibat gaya penanganannya yang dinilai ceroboh dan membahayakan warganya.
Bahkan kini, Amerika Serikat mengumumkan menutup wilayahnya dari kunjungan pihak manapun yang berangkat dari Brazil. Aturan terbaru itu berlaku sejak 28 Mei 2020, Kamis kemarin.