Covid-19, Jawa Timur Laporkan Pasien Meninggal Terbanyak Nasional
Kawal Covid-19 melaporkan terdapat tambahan kasus 3.269 kasus Covid-19 baru, per Jumat 4 Agustus 2020. DKI Jakarta menyumbang kasus terbanyak mencapai 880 kasus, sedangkan Jawa Timur melaporkan pasien meninggal tertinggi mencapai 29 orang, dari total 82 pasien meninggal di seluruh Indonesia, per Jumat 4 Agustus 2020.
Dilansir dari laman Info Covid-19 Jawa Timur, provinsi ini menyumbang kasus baru sebanyak 350, dengan pasien sembuh baru sebanyak 284 orang, dan 29 pasien meninggal. Total terdapat 35.005 kasus akumulatif dengan 5.116 di antaranya berstatus aktif.
Kota Surabaya menyumbang kasus harian terbanyak, mencapai 57, disusul Sidoarjo sebanyak 51 kasus, dan Kota Malang sebanyak 32 kasus baru. Wilayah ini menjadi tiga kota dan kabupaten terbanyak yang menyumbang kasus baru per Jumat 4 Agustus 2020.
Selain itu, Surabaya juga menyumbang pasien sembuh terbanyak mencapai 60 orang, disusul Sidoarjo sebanyak 50 orang, dan Gresik sebanyak 30 orang. Total terdapat 12.493 kasus akumulatif di Surabaya dan pasien sembuh total sebanyak 10.049, serta 950 orang meninggal.
Laporan harian juga menyebut 29 pasien meninggal terbanyak berasal dari Sidoarjo mencapai lima orang, disusul Surabaya sebanyak empat orang. Masing-masing tiga orang berasal dari Probolinggo, Blitar dan Pasuruan. Disusul dua orang di Tuban. Serta masing-masing satu pasien berasal dari Jombang, Jember, Ponorogo, Situbondo, Banyuwangi, Kota Probolinggo, Kediri, Mojokerto, Bangkalan, dan Situbondo. Total terdapat 2.488 orang meninggal di jawa Timur, dengan status positif Covid-19, sejak Maret 2020.
Laman Info Covid-19 Provinsi Jawa Timur juga menyebut sembilan wilayah masuk dalam zona merah, yaitu Kota Pasuruan, Kota Blitar, Kabupaten Sidoarjo, Kota Malang, Kabupaten Banyuwangi, Kota Batu, Kabupaten Malang, Kabupaten Pasuruan, dan Kabupaten Tuban.
Advertisement