Coret Indonesia Tuan Rumah U-20, Mengapa Indonesia Kena Sanksi?
FIFA baru saja mengumumkan mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. Presiden FIFA Gianni Infantoni menyampaikannya kepada Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Rabu 29 Maret 2023.
Sanksi Indonesia di Masa Lalu
Indonesia pernah mendapatkan sanksi akibat menolak bertanding melawan Israel dalam kualifikasi Piala Dunia di tahun 1958.
Namun PSSI saat itu bertindak berbeda dengan sikap Presiden Soekarno. Tiga utusan PSSI melobi FIFA ke Swiss, untuk menggelar pertandingan melawan Israel di tempat yang netral, dikutip dari Detik.
Proposal PSSI ditolak, sebab Israel ingin kandangnya ada di Tel Aviv.
Dampaknya, FIFA mencoret Indonesia dari kualifikasi Piala Dunia 1958.
Penolakan dan pencoretan itu dianggap sebagai pengunduran diri. FIFA pun menjatuhkan denda sebesar 5.000 franc kepada Indonesia, seusai Pasal 6 Peraturan FIFA.
Dicoret FIFA
Sementara, pada Piala Dunia U-20, FIFA mencoret nama Indonesia sebagai tuan rumah.
Dalam penjelasannya, FIFA menyebut keputusan diambil dengan mempertimbangkan kondisi saat ini. Pencoretan nama Indonesia dilakukan usai pembatalan drawing grup peserta Piala Dunia U-20 yang sedianya berlangsung 31 Maret 2023.
Selain itu, FIFA juga menyiapkan sanksi bagi Indonesia. Keputusan terkait sanksi akan dibicarakan menyusul.
Indonesia terancam sanksi kembali bila pencoretan FIFA dianggap sebagai pengunduran diri Indonesia, sebagai tuan rumah.