Coki Pardede Gugup Ditangkap Polisi, Bolak-balik Minum
Komika Coki Pardede ditangkap polisi terkait narkoba jenis sabu-sabu. Dia diketahui memiliki sabu-sabu seberat 0,5 gram. Beredar video penangkapan Coki Pardede di dalam kamar tidurnya di Cisauk, Tangerang, Rabu 1 September 2021 malam. Di kamar yang berisi kasur dan komputer itu, Coki Pardede tampak gugup menghadapi aparat Polres Metro Tangerang.
Pria berambut pirang itu tampak mengenakan kaos hitam, celana pendek putih. Dia tampak gugup ketika seorang aparat menanyakan di mana dirinya menyimpan sabu-sabu. Coki Pardede diduga masih dalam pengaruh narkoba tampak tersenyum ramah dan mengatupkan tangan (salam namaste). Dia meminta polisi untuk santai sejenak. Lalu, dia juga meminta izin untuk minum air.
"Santai, Bang. Aku minum dulu, santai. Aku akan bantu," kata Coki Pardede sambil senyum-senyum.
Pria 33 tahun itu pun tampak berkali-kali meneguk air putih di dalam gelas. Tetapi dia tak segera menunjukkan di mana menyimpan barang haramnya. Setelah beberapa kali ngoceh tak jelas, Coki Pardede bingung mencari tas dan menyerahkan ke polisi. Dia kemudian bingung mencari dompetnya. Ternyata sabu-sabu itu disimpan di dalam dompet kecil warna hitam.
8 Bulan Kecanduan Narkoba Lagi
Berdasarkan keterangan awal, Coki Pardede menyebut memakai narkoba sejak lama. Dia sudah berusaha untuk berhenti, tetapi sayang, godaan barang haram itu kembali muncul pada awal tahun 2021.
"Sudah pakai 8 bulan," kata Kasat Narkoba Polres Metro Tangerang Kota AKBP Pratomo Widodo kepada awak media, Selasa 2 September 2021.
Hasil tes urine dari Coki Pardede pun telah terungkap. "Positif amfetamin dan metafetamin," jelas Pratomo. Kepada polisi, Coki Pardede mengaku mendapatkan barang terlarang itu dari seorang wanita. Dia menyebut nama Welly kepada polisi. Bermodal keterangan itu, polisi bergerak. Tak lama setelahnya, Welly diamankan di apartemen di kawasan Petukangan, Jakarta.
Profil Coki Pardede
Pemilik nama asli Reza Pardede ini dikenal publik kala dirinya menjadi peserta ajang pencarian bakat Stand Up Comedy Indonesia season 4 pada 2014. Namun sebelum itu, Coki Pardede sudah biasa tampil di panggung pelawak tunggal.
Pria kelahiran 21 Januari 1988 ini sudah dikenal sebagai pelawak tunggal di komunitas Stand Up Indo Depok dan di kampusnya, Universitas Gunadarma. Semasa sebelum menyentuh televisi, dia hinggap dari satu panggung komedi ke panggung lainnya.
Coki Pardede bahkan sempat membentuk sebuah band bersama komika Depok lainnya, Iyam Renzia dan Randa juga Kaisan Putra. Dalam band itu, Coki Pardede bertindak sebagai vokalis.
Namun namanya makin bersinar di panggung nasional kala memutuskan ikut dan lolos seleksi SUCI 4 pada 2014. Dalam ajang tersebut, dia bertahan hingga babak 7 besar. Coki Pardede tak menyerah. Dia kembali mengikuti ajang stand up comedy yang digelar di sebuah stasiun televisi, Stand Up Comedy Academy season 2 pada 2016. Dia berhasil menembus hingga 9 besar.
Coki Pardede pernah ikut serial komedi milik Raditya Dika, Malam Minggu Miko 2, bersama Raditya Dika, Andovi da Lopez, Hadian Saputra, dan Jovial da Lopez. Dalam serial itu, Coki Pardede terlibat dalam dua episode.