CJPC, Melayani dan Mengayomi Warga Jateng dengan Gowes Bareng
Rasa lelah dan penat selama seminggu melayani dan mengayomi masyarakat Jawa Tengah dibayar dengan refreshing di hari Sabtu dan Minggu. Mereka adalah Central Java Police Cycling (CJPC). Yaitu komunitas gowes beranggotakan polisi dari Polda Jawa Tengah.
Sejak 2017, AKBP Dolly Arimaxionari Primanto, SH, SIK, MH bersama AKBP Joko Cahyono dan AKBP (purn) Bambang Sugito serta Aiptu Tarno membentuk CJPC ini.
Pun mereka sebagai inisiator mempunyai senior. Sehingga Brigen (Pol) Hery Santoso yang menjabat Wakapolda Sulawesi Tengah bersama Brigjen (Pol) Lukas Akbar yang menjabat Kapuskeu dan Brigjen (Pol) Coki Haryanto yang menjabat Dirsatwabaharkam Polri didaulat menjadi penasihat CJPC.
“Bermula kami kumpulkan teman anggota Polda Jateng yang hobi gowes. Lalu kita sering gowes bersama. Dan berusaha menularkan hobi positif ini ke anggota lain agar kesehatan semakin prima,” buka Dolly yang saat ini menjabat sebagai KabagOps Polda Jateng.
Lantas, terkumpullah sekitar 20-an anggota Polisi yang suka gowes. Kian lama hobi gowes ini getok tular dan anggotanya bertambah. Sehingga saat ini CJPC sudah menaungi sekitar 100-an anggota.
Sama seperti komunitas sepeda lainnya, CJPC juga memiliki jadwal rutin gowes. Hari Sabtu dan Minggu. Tentunya apabila di weekend itu kosong kegiatan Kepolisian.
“Titik kumpul bisa di Polda Jateng, McDonalds Ngaliyan, atau di BSB Ngaliyan. Paling sering kita gowes dengan rute Ngelimut. Sekitar 60 km pergi pulang,” tutur Dolly.
Membawa misi yang sudah dicanangkan sejak awal bahwa CJPC adalah komunitas gowes yang memasyarakat maka mereka tidak menutup diri. “Artinya CJPC ini membuka diri untuk bergabung bersama komunitas lain di Semarang dan sekitarnya. Juga aktif mengikuti even gowes lokal maupun skala nasional,” tutur Dolly bangga.
Tercatat berbagai even gowes berskala nasional seperti GFNY, Tour de Ambarukkmo, Bromo KOM Challenge, Tour de Borobudur, dan lainnya kerap diikuti oleh anggota CJPC.
Bahkan, CJPC-pun punya cyclist andalan. Subhan, SE, M.Si didaulat sebagai anggota Polda Jateng dari Akademi Kepolisian yang paling kuat. “Kuat dalam arti gowesnya cepat di tanjakan, datar, maupun jarak jauh. Beliau hebat sekali semangat dan konsistensinya!” puji Dolly.
Tak hanya Subhan, ada juga Juwanto Reza yang resmi menjadi anggota CJPC meskipun Juwanto bukan anggota Polda Jateng. “Juwanto adalah rekan pendukung kami di CJPC. Jadi memang ada beberapa anggota CJPC yang bukan anggota Polisi tetapi boleh bergabung. Tentunya atas rekomendasi dan persetujuan seluruh anggota,” tutur Dolly.
Mengakrabkan dan menguatkan silahturahmi, anggota CJPC sering meluangkan waktu bersama di luar jadwal gowes. Makan siang bersama misalnya. Atau saling membantu apabila ada anggota yang kesusahan.
“Meskipun kami polisi tetapi masih tetap santai dan melepaskan stress dengan bergurau bersama kawan-kawan cyclist,” tutur Dolly. Biasanya mereka membahas warung mana yang disinggahi oleh Pak Tarno, salah satu anggota CJPC yang sudah senior sehingga kerap dipanggil Pak Ketua.
“Lucunya, kami semua serius gowes berusaha mencapai titik finis yang ditentukan. Tetapi beliau sukanya ‘mawar’ alias mampir warung. Dan dengan santainya makan,” jelas Dolly lantas tertawa.
Keakraban seperti itu yang membuat CJPC kian solid dan menghilangkan stress. Kekompakan dan keakraban itu dibuktikan dengan suksesnya even Tour de Rembang bulan Februari 2020 yang digagas oleh Dolly. Didukung penuh oleh Polda Jateng. Tentunya seluruh anggota CJPC juga ikut serta.
“Pesertanya mencapai 1.000 cyclist dan mayoritas mereka puas dengan pelayanan dan pelaksanaan acara ini karena banjir makanan dan hadiah,” bangga Dolly.
CJPC bertekad akan terus kompak dan solid untuk mengolahragakan masyakarat dengan membuat even gowes. Juga meningkatkan kesehatan anggota Polda Jateng. Membuat lebih maksimal dalam melayani dan mengayomi masyarakatnya.
Advertisement