Cinlok Kepala Bappeda Kota Langsa dengan Pegawai Honorer Berujung Mandi Air Got
Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Langsa Aceh, Said Fadly (52) disiram air got lantaran diduga berzina dengan Dewi Kurniaty (29), di dalam kamar di Dusun Buket, Gampong Paya Bujuk Seulemak, Kecamatan Langsa Baroe, Kota Langsa, Sabtu 28 Juli lalu.
Warga setempat menduga jika Said dan Dewi adalah pasangan selingkuh. Karena itu, warga menggerebek saat Said dan Dewi sedang berduaan di dalam kamar.
Warga menyeret pasangan tersebut keluar dari kamar atas tuduhan perzinahan. Kedua pasangan ini kemudian disiram air comberan di tepi jalan.
Selain video disiram air comberan, dokumen pernikahan Said dengan Dewi juga beredar. Keduanya menikah siri di Binjai Sumatera Utara (Sumut) pada Februari 2018.
Menurut pengakuan Dewi, dirinya merupakan pegawai honorer di Kantor Bappeda Kota Langsa. Ia satu kantor dengan Said yang menjabat Kepala Bappeda.
Benih-benih cinta pasangan beda usia 23 tahun ini pun tumbuh hingga akhirnya memutuskan untuk menikah siri di Binjai Sumut pada Februari 2018.
Dewi mengatakan, dia dan suami sirinya pasrah saat dimandikan dengan air comberan lantaran takut diamuk massa.
Menurut Dewi, awalnya dirinya dengan suaminya sedang makan di dalam kamar rumah saudaranya. Tiba-tiba datang seorang bapak tua memanggil dan langsung menyeret mereka keluar kamar. Pak tua itu menuduh Said dan Dewi berbuat mesum.
“Saya ditarik dan sempat terjadi adu mulut karena saya coba menjelaskan bahwa kami suami istri sah secara agama dan menunjukkn buku nikah siri. Namun massa yang datang tidak mempercayainya dan menarik tangan saya serta bapak (Said Fadly) juga dipukul,” ujar Dewi seperti dilansir AtjehUpdate.com, Minggu 29 Juli kemarin.
Dewi mengaku sudah sering mengunjungi rumah saudaranya di Dusun Buket. Ia pun tak menyangka kedatangannya kali ini berbuah petaka dan dituduh berzina.
“Kami mau cepat damai aja, awalnya diminta satu kambing seharga 2,5 juta, udah mau kami beri lalu ada yang bilang minta satu lembu dan ada yang nyuruh siram comberan. Saya dah ketakutan jadi nggak tau mau bilang apa lagi,” aku Dewi. (yas)