Cegah Penuan Dini dengan Nanogold
Jaman dahulu, susuk emas dipercaya sebagai salah satu cara untuk mempercantik diri. Seiring perkembangannya, susuk emas sudah ditinggalkan, namun kandungan emas tetap dipertahankan untuk digunakan sebagai bahan kosmetik.
Hal itu dikarenakan kandungan emas yang dicampur ke dalam skincare dipercaya bisa membuat kulit lebih glowing (mencerahkan) serta ampuh mencegah tanda-tanda penuaan dini.
Melihat hal itu, Prof. Dr. Titik Taufikurohmah meneliti kandungan emas dan menjadikannya sebagai nanogold yang kemudian dapat digunakan sebagai bahan kosmetik yang aman dan berkhasiat.
Nanogold sendiri merupakan kumpulan atom-atom emas dalam jumlah tertentu yang memiliki ukuran diameter 1-100 nanometer. Hal ini membuat nanogold lebih mudah masuk ke pori-pori kulit.
Titik pun menjelaskan jika nanogold ini berfungsi sebagai antioksidan yang mampu meredam radikal bebas lebih kuat.
"Sebagai antioksidan, nanogold bisa meredam radikal bebas 3-5 kali lebih kuat dibanding vitamin E maupun Vitamin C," jelasnya.
"Selain itu nanogold dapat meningkatkan proliferasi sel fibroblast atau sel kulit dan meningkatkan kerapatan kolagen. Sehingga tidak menutup kemungkinan nanogold ini digunakan sebagai obat," tambah pakar nanomaterial Unesa ini.
Dengan adanya nanogold ini, Titik berharap produknya dapat bermanfaat bagi masyarakat dan bisa bekerjasama dengan perusahaan industri farmasi.
"Adanya nanogold ini supaya bisa membantu masyarakat untuk berhenti menggunakan krim yang mengandung merkuri serta kedepannya produk ini bisa menjadi solusi obat yang berkhasiat bagi berbagai macam penyakit," pungkasnya.
Produk nanogold buatan Titik ini sudah dikembangkang menjadi 10 macam jenis. Mulai cream pagi, cream malam hingga produk untuk kukit berjerawat. Untuk harganya sendiri, kisaran Rp 75 ribu-Rp 200 ribu. (amm)
Advertisement