Cegah Pemudik, Polres Kediri Kota Intensifkan Rayonisasi
Dari 20 titik yang dilakukan penyekatan untuk mengantisipasi mobilisasi kedatangan pemudik yang ditetapkan Polda Jatim, wilayah Kota Kediri tidak termasuk di dalamnya. Keterangan ini disampaikan Kapolres Kediri Kota AKBP Eko Prasetyo.
"Untuk penyekatan se Jawa Timur itu ada 7 titik, akses mau masuk ke Jatim. Sementara di Polda Jatim sendiri itu ada 20 titik penyekatan. Jadi nanti dibagi per rayon, khususnya di Kediri Kota kita tidak ada penyekatan, hanya penyeimbang wilayah-wilayah penyanggah seperti Jombang, Kediri Kabupaten dan Ngajuk," terang Eko ditemui usai mengikuti apel kesiapan pengamanan larangan mudik, Senin, 26 April 2021.
Meski tidak termasuk dari salah satu daerah yang melaksanakan giat penyekatan. Namun Polres Kediri Kota tetap melakukan upaya antisipasi, meminimalisir warga Kota Kediri yang hendak bepergian ke luar kota dengan menggelar giat rayonisasi di sejumlah titik, khususnya di perbatasan yang menghubungkan dua wilayah.
"Disampaikan oleh ibu Gubernur, ada sistem rayonisasi, misalnya dari Kediri Kota mau ke Kabupaten Kediri. Kediri Kota mau ke Tulunganggung, maupun ke Ngajuk nantinya ada sistem pembagian rayon. Satu rayon ada lima kabupaten, " tandasnya.
Giat rayonisasi nantinya akan melibatkan unsur TNI- Polri dan Satpol PP. Personel gabungan yang dilibatkan sekitar 527 orang.
Selain intensif giat rayonisasi, upaya lainya yang dilakukan untuk mengantisipasi kedatangan pemudik yakni memaksimalkan kegiatan PPKM yang ada di setiap kantor kelurahan.
"Kalau ada yang maksa keluar, otomatis nanti misalnya terjelek dari kita lolos, kalau sampai di tempat tujuan saya rasa tidak mungkin. Karena pendatang sebelum masuk ke rumah pasti di sekat dulu di posko PPKM, ditanya ke mana tujuan mereka. Sama seperti yang orang-orang akan mudik di wilayah Kediri Kota sebelum ketemu keluarga akan di screening terakhir di posko PPKM, * katanya.
Lebih lanjut ia menambahkan jika pada saat momentum lebaran nanti yang patut diwaspadai dan dijadikan perhatian adalah aksi tindak kejahatan serta penyebaran Covid-19.
" Allhamdulilah untuk wilayah Kediri Kota sudah bisa kita kendalikan (Covid-19), bersama Forkopimda, kita harus pertahankan itu, " kata Kapolresta yang hobi berolah raga lari dan bersepeda ini.