Cegah Klaster Liburan, Taman Nasional Alas Purwo Ditutup
Untuk mencegah munculnya klaster liburan, Taman Nasional Alas Purwo (TNAP), Banyuwangi, Jawa Timur, ditutup untuk kunjungan wisatawan. Penutupan dilakukan mulai 30 Desember 2020 hingga 2 Januari 2021. Penutupan ini sebagai bentuk konsistensi penerapan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran covid-19.
Koordinator Perlindungan Balai TNAP, Sucipto menyatakan, salah satu alasan penutupan destinasi wisata alam TNAP adalah status Banyuwangi yang saat ini masuk dalam zona merah penyebaran covid-19. Sehingga Banyuwangi masuk dalam kategori resiko tinggi dalam penyebaran covid-19.
“Demi keselamatan dan kenyamanan bersama akhirnya kita putuskan ditutup,” jelasnya, Kamis, 24 Desember 2020.
Sucipto menjelaskan berdasarkan data yang ada, pada libur Natal dan tahun baru, pengunjung TNAp berkisar antara 3.000-4.000 orang perharinya. Dengan jumlah itu, kata Dia, akan sangat sulit untuk melakukan pengawasan dan penerapan protokol kesehatan.
“Kita pasti kesulitan untuk mengawasi karena keterbatasan SDM yang ada. Bahayanya kan itu. Sehingga kita putuskan untuk ditutup,” ujarnya.
Awalnya, menurut Sucipto, rencana penutupan dilakukan lebih lama mulai 24 Desember 2020. Namun karena ada pertimbangan dari aspek ekonomi, sehingga penutupan TNAP penutupan dilakukan mulai 30 Desember 2020 hingga 2 Januari 2021.
Penutupan ini, lanjutnya, masih ada pengecualian. Pengecualian ini diberikan pada pengungjung yang sudah melakukan booking di Pantai Plengkung atau lebih dikenal dengan sebutan G-Land.
“Kalau memang sudah ada booking yang di Plengkung masih diperbolehkan masuk. Syaratnya harus pakai rapid antigen. Khusus ke Plengkung saja di spot lain tidak boleh,” tegasnya.
Sucipto menjelaskan pada weekday, dalam sehari rata-rata pengunjung TNAP mencapi 500 orang. Pada weekend jumlah pengunjung bisa meningkat hingga dua kali lipat atau lebih. Jika dirata-rata pada weekend jumlah pengunjung rata-rata diatas 1.000 orang.
“Kalau weekend pasti rata-rata di atas 1.000 orang,” tegasnya.
#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibupakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan
#cucitangandengansabun
Advertisement