Cegah Kecelakaan, Polisi dan Dishub Banyuwangi Tambah Rambu di Jalur Menuju Ijen
Satlantas Polresta Banyuwangi bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Banyuwangi memperbarui dan menambah rambu-rambu di jalur menuju Tawan Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen. Rambu-rambu ini untuk memberikan panduan kepada pengguna jalan maupun wisatawan yang melintas di jalur tersebut. Langkah ini juga salah satu persiapan untuk menghadapi libur Natal dan tahun baru (nataru)
Kasat Lantas Polresta Banyuwangi Kompol Agung Fitransyah mengatakan, pemasangan rambu-rambu tersebut merupakan hasil rapat koordinasi yang dilakukan bersama Dinas Perhubungan Banyuwangi.
“Itu hasil rapat koordinasi untuk memperbarui rambu yang sudah lama,” jelasnya, Rabu, 6 November 2024.
Penggantian dan penambahan rambu ini, lanjutnya, juga bagian dari persiapan untuk pelaksanaan Operasi Lilin dalam rangka Natal dan tahun baru. Sebab di musim libur nataru jumlah wisatawan yang berkunjung mengalami peningkatan.
Dijelaskannya, ada beberapa rambu yang diganti karena kondisinya sudah rusak. Selain itu ada juga rambu baru yang dipasang di sepanjang jalur menuju TWA Kawah Ijen. Termasuk di sekitar titik-titik rawan kecelakaan di jalur Banyuwangi-TWA Kawah Ijen. “Jadi kalau ada orang, wisatawan ke daerah sana sudah ada imbauan lebih dini, lebih awal,” terangnya.
Seperti diketahui, di jalur menuju TWA Ijen dari arah Banyuwangi terdapat beberapa titik rawan kecelakaan. Diantaranya tanjakan terjal erek-erek yang berpadu dengan tikungan cukup tajam. Ada juga kawasan sengkan mayit. Titik ini menjadi jalur paling rawan karena kecelakaan di lokasi ini cukup tinggi dan berakibat fatal hingga menyebabkan korban meninggal dunia.
Agung menambahkan, pemasangan rambu-rambu ini ditempat dari kedua arah. Baik dari arah Banyuwangi menuju TWA Ijen maupun sebaliknya dari Ijen ke Banyuwangi. Jenis rambu yang dipasang adalah kategori penunjuk arah dan peringatan hati-hati. “Kita pasang dari dua arah, termasuk di titik-titik yang rawan kecelakaan,” ujarnya.
Advertisement