Cegah Corona, PSSI Resmi Hentikan Sementara Kompetisi
Asosiasi sepak bola Indonesia (PSSI) memutuskan pertandingan Liga 1 dan Liga 2 pada Minggu 15 Maret 2020 merupakan yang terakhir kali sebelum kompetisi dihentikan sementara. Keputusan ini diambil dalam rapat khusus di ruangan VIP Stadion Batakan, Balikpapan.
Pertemuan yang dihadiri oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, Direktur PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) Cucu Sumantri dan pejabat PSSI dan PT LIB lainnya digelar menyusul penyebaran virus corona yang terus meluas.
“Kita tentukan minimal dua pekan kompetisi berhenti, baik Liga 1 maupun Liga 2, sembari menanti perkembangan terkini atas persebaran Virus Corona,” kata Iwan Bule, sapaan Mochamad Iriawan seperti rilis resmi PSSI yang diterima Ngopibareng.id.
Dengan keluarnya keputusan ini, maka satu partai Liga 2 antara Persewar Waropen menjamu Putra Sunan Giri Gresik yang dijadwalkan digelar pada Senin, 16 Maret 2020 di Stadion Cenderawasih, Biak, dipastikan ditunda.
Tak hanya kompetisi, PSSI juga memutuskan membatalkan agenda pelatnas Timnas Indonesia di masa jeda kompetisi.
“PSSI akan mengganti biaya transportasi maupun akomodasi yang sudah dikeluarkan terkait pertandingan hari Senin di Biak,” kata Iriawan.
Terkait hal ini, Menpora mengapresiasi keputusan PSSI dalam menyikapi perkembangan situasi terkini.
“Itu artinya kita memperhatikan serius imbauan dari WHO maupun Kementerian Kesehatan. Ini juga sebagai bukti pemerintah berkoordinasi dengan cabang-cabang olahraga dalam penanganan terkait persebaran virus corona ini,” kata Zainudin.
Meski sampai saat ini belum ada satu pun pemain maupun yang terlibat langsung dalam sepak bola Indonesia yang terinfeksi corona, tindakan pencegahan ini dianggap penting. Apalagi liga-liga top di dunia juga sudah dihentikan untuk sementara.
Sejak awal ditemukan pasien positif corona di Depok, jumlah kasus virus corona di Indonesia sendiri hingga kini terus meningkat. Sampai saat ini, pemerintah menyebutkan ada 96 kasus positif corona dan lima di antaranya meninggal dunia.