Cegah Abrasi, Siswa SMA Tanam Mangrove di Pulau Lusi Sidoarjo
Sebanyak 14 siswa SMA Al-Muslim Sidoarjo menanam pohon mangrove di pulau Lusi. Kegiatan ini untuk memperingati Hari Sejuta Pohon yang jatuh pada Rabu, 10 Januari 2024. Sekaligus bertujuan untuk mencegah abrasi di wilayah tersebut.
Para siswa yang terlibat merupakan kader peduli lingkungan, yang terdiri dari kelas X dan kelas XI, Sekolah Sang Pemimpin.
Kegiatan tersebut diawali dengan salat dhuha berjamaah. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan Waka Kesiswaan SMA Al Muslim, Ustaz Misbahus Surur sebelum melepas para siswa ke lokasi.
Dalam sambutannya, Misbahus Surur berpesan kepada para siswa meniatkan misi ini sebagai amal jariyah. Menanam pohon mangrove adalah sebagai kontribusi kepedulian terhadap lingkungan, jika dilaksanakan dengan baik akan bernilai ibadah.
“Hal itu sebagaimana karakter kepedulian Al Muslim terhadap lingkungan dan sebagai aplikasi firman Allah, bahwa kerusakan di muka bumi dan lautan disebabkan karena ulah tangan manusia. Jadi, anak-anak ditanamkan memiliki kepedulian dengan menanam dan melestarikan alam semesta,” ucap Misbahus, Kamis 11 Januari 2024.
Pulau Lusi terletak di Tlocor Desa Pundensari, Kecamatan Jabon, Sidoarjo. Lusi merupakan pulau reklamasi dan secara alami sebelumnya sudah mengalami pendangkalan, sehingga di ujung muara sungai Porong yang lebarnya lebih dari 50 meter di sudah ada gundukan tanah, terlebih setelah ada lumpur Lapindo pada tahun 2006 yang luber nya dibuang ke sungai Porong.
Sementara itu, Penanggung Jawab Kawasan Pulau Lusi, Amar menyampaikan, pulau yang dikelola oleh Dinas Kelautan dan Perikanan itu awalnya memiliki luas 94 ha. Reklamasi dimulai sejak tahun 2009 dengan memanfaatkan buangan lumpur Lapindo.
“pulau Lusi akan dijadikan daerah wisata yang dikelola oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan. Tentu hal tentu bisa memberi manfaat kepada warga sekitar, terutama bagi Bumdes setempat,” papar Amar.