Cedera Zulfiandi Parah, Madura United Cari Taktik Baru Lawan PSM
Madura United harus mencari strategi baru guna menguasai lini tengah, dalam pertandingan kedua Liga 1 musim ini melawan PSM Makassar, Minggu 12 September 2021.
Alasannya, gelandang kunci mereka, Zulfiandi, dipastikan absen membela Laskar Sape Kerrab karena cedera lutut. Dalam hasil Magnetic Resonance Imaging (MRI) untuk mengetahui seberapa parah cedera yang dialaminya saat ini, Zulfiandi diketahui ‘mendapat’ robekan di lutut.
Cedera Zulfiandi bermula pada sesi latihan sebelum laga perdana lawan Persikabo beberapa hari lalu. Manajer Madura United Rahmad Darmawan menjelaskan, ketika latihan itu Zulfiandi meminta latihan ekstra sendiri. Di situlah ia mengalami cedera. Zulfiandi salah tumpuan saat berlatih tendangan.
Dengan cedera yang dialmai Zulfiandi, Coach RD sapaan akrab Rahmad Darmawan memastikan gelandang jangkar itu akan absen dalam laga kedua. Bahkan, kemungkinan besar pemian timnas Indonesia itu akan menepi dalam beberapa bulan ke depan. Ia harus menjalani operasi dan penyembuhan sebelum kembali bermain di lapangan hijau.
“Zulfiandi akan lebih panjang. Pasalnya, kategori cedera yang dialami itu cukup berat. Harus ada tindakan operasi. Dia merasakan sakit di lutut dan ada robek setelah dilakukan MRI,” kata RD.
Dengan menepinya Zulfiandi, akan membuat stok gelandang Madura United menipis. Opsi bagi RD praktis tinggal menyisakan tiga nama pemain saja. Namun tak semua dari mereka memiliki karakter bermain yang sama dengan Zufiandi. RD hanya memiliki Asep Berlian, Slamet Nur Cahyo, Hugo Gomes Dos Santos dan pemain Korea Selatan hasil rekrutan terakhir, Kim Jin-Sung.
Meski begitu, Kim Jin-sung bukanlah pemain yang berposisi asli sebagai gelandang. Ia adalah stopper. Namun juga bisa dimainkan sebagai gelandang bertahan, jika tim membutuhkan. Seperti peran David Alaba di Bayern Munchen beberapa musim lalu, dan David Luiz di Chelsea.