Cara Mudah Mengukur Ketinggian Sadel
Banyak hal yang harus diperhatikan agar bersepeda jadi nyaman. Salah ukuran sepeda bisa membuat badan pegal-pegal dan sakit. Salah setingan sepeda juga bisa membuat cedera.
Jadi penting sekali ukuran sepeda benar serta setingan yang maksimal. Setingan dalam arti ketinggian sadel, panjang pendek stem, dan lebar handlebar. Serta pemilihan sadel dan maju mundurnya sadel.
Kali ini, ngopibareng.id ingin membahas tinggi sadel. Nampaknya sepele tetapi ini menentukan performa kita. Terlalu tinggi membuat otot hamstring (paha belakang) ketarik dan rawan cedera.
Terlalu rendah membuat otot quadriceps yang berada di paha depan mudah lelah. Jadi bagaimana mencari tinggi sadel yang ideal?
1. Berdiri dengan tegak
2. Ambil buku dan letakkan di pangkal paha (selangkangan)
3. Ambil meteran dan ukur jarak buku atas (selangkangan) dengan lantai.
4. Angka ini dinamakan panjang inseam kaki.
5. Setelah dapat angka inseam kaki lantas dikalikan dengan 0,88.
6. Angka yang didapat dari nomor 5 itu adalah angka ketinggian sadel yang ideal.
7. Ambil meteran dan ukur ketinggian sadel itu dari as bottom bracket (as crank). Menuju ke bagian tengah dari sadel.
Silahkan mencoba dan teruslah gowes!