Cara Liburan di Rumah Bagi Penggemar Sepakbola ala Aji Santoso
Libur panjang dan cuti bersama akhir bulan Oktober ini tak senikmat tahun sebelumnya. Bagaimana tidak, semua kota di Indonesia masih belum benar-benar bebas dari penularan Covid-19.
Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso membagikan tips menghabiskan libur panjang bagi penggemar sepakbola. Menurut Aji, menghabiskan waktu di rumah sangat lebih baik daripada harus jalan-jalan di luar ketika pandemi saat ini. Liburan di rumah selain bisa menghindari penularan virus, juga bisa digunakan untuk berkumpul bersama keluarga dan kolega. Tentunya, kita harus tetap memperhatikan protokol kesehatan 3M, yakni wajib memakai masker, wajib mencuci tangan dengan sabun, wajib menjaga jarak serta menghindari berkerumun meski di dalam rumah sendiri.
“Di rumah, kita bisa lebih dekat dengan keluarga. Bisa main dengan saudara, anak, orangtua, atau teman dekat. Jadi bondingnya bisa lebih dapat. Jadi tak perlu merogoh kocek untuk jalan-jalan, tapi dananya bisa dialihkan ke hal lain untuk keluarga. Misal bakar-bakar bareng, atau makan bersama,” kata Aji.
Berikut 3 tips ala Aji Santoso saat menghabiskan liburan di rumah bersama keluarga:
1. Menonton pertandingan 5 liga besar Eropa
Liga-liga besar di Eropa tetap menyelanggarakan pertandingan. Mulai dari Liga Inggris, Italia, Jerman, Spanyol, dan Perancis. Setidaknya di akhir pekan nanti, ada beberapa pertandingan dari tim besar di masing-masing negara. Sebut saja Chelsea vs Burnley dan Manchester City vs Sheffield United di Liga Inggris, Real Madrid vs Huesca dan Atletico Bilbao vs Sevilla di Liga Spanyol, Schalke 04 vs VfB Stuttgart, Bayern Munchen vs Koln, dan Eintracht Frankfurt vs Werder Bremen di Liga Jerman, Crotone vs AC Parma di Liga Italia, dan Rennes vs Brest di Liga Perancis.
Selain menonton pertandingan musim ini juga bisa flashback menonton pertandingan lawas di YouTube. Misalnya saja, pertandingan menegangkan di final Liga Champions tahun 1999 antara Manchester United vs Bayern Munchen. Atau mungkin pertandingan kontroversial lainnya yakni pertandingan babak 16 besar Piala Dunia tahun 2002 antara Italia vs Korea Selatan.
Nah dengan nonton bareng bersama keluarga, kita bisa saling tukar pikiran mengenai cara bermain tim satu dan lainnya. Jadi, pengetahuan sepakbola anggota keluarga bisa lebih luas. Nama bekennya sih ‘Getok Tular’ (dari obrolan). Saudara atau kerabat yang sebelumnya tak suka bola, bisa ‘diracuni’ dengan nonton bareng di rumah. Ini juga bisa mengurangi penularan virus Covid-19.
2. Bermain game sepakbola
Game sepakbola bisa dimainkan melalui ponsel, PC, atau Playstation/Xbox. Anda bisa menamatkan misi-misi khusus di game Football Manager, atau misi khusus di PES 2021 mobile yang baru saja dirilis pertengahan bulan Oktober ini.
Jika Anda punya konsol gim misal Playstation, Xbox, dan PC untuk bermain, tak ada salahnya mengajak teman, saudara, dan kerabat kalian untuk datang ke rumah dan main FIFA 2021 dan PES 2021 bersama. Namun tetap, harus melakukan 3M ya, agar tak terjangkit virus corona. Harus tetap jaga jarak, pakai masker, dan mencuci tangan.
Ini adalah salah satu cara menghabiskan waktu liburan tanpa bertemu secara langsung dengan teman, namun tetap bisa bersosialisasi via game. Liburan tenang, nyaman, dan aman. Selain itu, meski bermain gim sepakbola, Anda juga tetap harus jaga kesehatan dan kebugaran tubuh dengan tidur yang cukup, perbanyak makan buah dan sayur, serta olahraga di pagi hari.
"Bermain game sepakbola jadi cara untuk belajar tentang pemahaman dasar sepakbola di ranah taktik dan formasi. Terlebih di game Football Manager, anda dilatih mengatur tim hingga jadi juara.
Di beberapa game sepakbola, kita bisa tahu pemain ini cocok bermain di mana, sebagai apa. Selain itu juga dilatih menjaga mood dan fisik pemain. Lalu juga mencari cara agar bisa menang hingga juara. Ini bisa jadi salah satu cara habiskan liburan di rumah dengan edukasi sepakbola,” tutur Aji Santoso.
3. Latihan sepakbola
Liburan di rumah selama pandemi juga bisa dilakukan dengan latihan ringan sepakbola bersama saudara dan kerabat. Tak perlu halaman luas, di jalanan depan rumah pun bisa. Latihannya pilih yang mudah-mudah saja. Misal latihan operan pendek dengan kaki bagian dalam atau luar, latihan menyundul bola, dan latihan kontrol bola menggunakan kepala, dada, paha, dan kaki.
"Tak perlu lama-lama, cukup 10-15 menit saja setiap hari. Tak perlu banyak orang juga, 4 orang sudah cukup membuat berkeringat," terang Aji Santoso.
Olahraga ringan juga merupakan anjuran dari Satgas Covid-19 pusat untuk menghindari penularan virus Covid-19. Dengan berkeringat karena olahraga, dipercaya dapat membantu mengeluarkan bakteri dari paru-paru yang memungkinkan tubuh terkena gejala flu dan penyakit lainnya.
Ketika olahraga, suhu tubuh juga mengalami peningkatan. Hal ini dapat menghambat bakteri untuk berkembang dalam tubuh, dan dengan suhu tubuh yang meningkat juga dapat membantu tubuh melawan infeksi. Selain itu, dengan aktif berolahraga juga dapat mengurangi hormon stress di tubuh dan memperbanyak hormone endorfin yang berguna untuk sebagai obat penghilang sakit alami dan penenang suasana hati.
"Bagi pespakbola amatir atau penggemar sepak bola, latihan ringan bisa meningkatkan ball feeling. Sehingga ketika nanti pandemi telah usai dan sudah diperbolehkan bermain sepak bola seperti sedia kala, dipastikan teknik dasar sudah jauh lebih baik. Berkeringan juga kan pasti. Itu baik untuk tubuh. Jadi tak ada salahnya untuk liburan di rumah dengan latihan sepakbola,” ujar dia.
Advertisement