Cara Jitu Hindari Zonk, Amplop Tamu Kondangan Dibuka Lalu Dicatat
Tradisi memberi amplop berisi uang saat kondangan menjadi hal umum yang dilakukan masyarakat di Indonesia. Biasanya, amplop akan dibuka setelah acara, yang diharapkan bisa menjadi hadiah bagi pengantin yang baru saja menikah untuk memulai hidup barunya.
Namun, baru-baru ini sebuah video viral menimbulkan kontroversi, memperlihatkan amplop dibuka dan dicatat langsung saat pesta masih berlangsung. Dalam video terlihat penerima tamu langsung membuka amplop dan mencatat jumlah uang yang diberikan oleh tamu undangan. Kejadian tersebut diunggah oleh akun TikTok @marya._99.
Petugas penerima tamu membuka dan menulis dengan rapi dan rinci, berapa isi amplop tersebut, dan nama si pemberi dalam sebuah buku tulis. Selesai dibuka dan ditulis, amplop tersebut pun baru dimasukkan ke kotaknya.
"Di daerahmu klo kondangan gini juga ngga??#bedatempatbedabudaya 🙏," tulis akun TikTok @marya._99.
Wanita ini terkejut ketika datang ke acara pernikahan dan melihat penerima tamu langsung membuka amplop. Amplop yang sudah dibuka langsung dibuang ke dalam kardus air mineral bekas.
"Ceritanya diajak bulek (tante) nemenin kondangan lumayan jauh banget, kaget dong pas nyampe sini ternyata.. amplopnya langsung dibuka," tambahnya.
Komentar Netizen
Video tersebut sudah ditonton lebih dari 2,4 juta views. Netizen langsung membanjiri kolom komentar dengan beragam pendapat.
"Di tempatku kondangan itu bahasanya memulangkan uang kondangan, misalnya dia kondangan ke kita Rp20 ribu ya kita balikin Rp20 ribu," ucap akun @Deena.agatha.
"Banyak sayang di daerah Sub*** juga kaya gitu," tulis akun @riecissrieciss.
"Ya emang bener tradisi suka begitu, tapi alangkah baiknya buka dan catetnya nanti setelah acara selesai, toh hajatan/ (syukuran)," saran akun @porkabf0.
"Perlu ditiru itu biar yang bawa amplop kosong ketauan," saut akun @user1201835848597.
"Gini deh kalo nya lagi ngadain acara kawinan jangan harap balik modal dari amplop orang-orang ngerti gak siii," tutur pengguna akun TikTok @Azizah.
"Di daerahku kaya gini, ditulis nama/nominalnya. Kata Mbah ku supaya nanti pas kita ada acara nanti bakal dibalikinnya nominal yang kita kasih ke orang itu," timpal akun @ayaa.
"Beda daerah beda caranya mbak gak usah menjatuhkan ya soalnya banyak di daerahku gitu juga kok. Dan gak pernah ada yang masalahin," kata pengguna TikTok @-youwny-.
"Mau hajatan apa minta balikin modal ini," nyinyir akun @Nasyesya.
“Hajatan itu sedekah, berbagi kebahagiaan. Bukan nyari untung,” kata @kasixxxxx.
“Tidak beradab,” ujar @jullxxxxxx.
“Baru lihat seumur hidup, kalau ada yang nggak kasih, anggap sedekah saja, mungkin nggak punya uang, nggak datang nggak enak mungkin,” tulis @susixxxxxx.
“Tidak etis, tujuan hajatannya jelas-jelas cari untung, bukan sedekah berbagi kebahagiaan,” ungkap @lestxxxxxxx.
Tak Berniat Merendahkan Tradisi
Sementara itu, pengunggah video @marya._99 membalas netizen yang mengatakan ia menjatuhkan tradisi. "Nggak ada niat menjatuhkan, cuma mau tahu di daerah mana saja yang ada tradisi seperti ini tergantung pola pikir kita," balasnya.
Pembuat video bahkan tak menyangka jika viral di media sosial, ia pun memberikan tanggapannya. "Nggak menyangka bakal viral ternyata masih banyak tradisi kayak gitu, pasti ada pro dan kontra, tapi kalau namanya sudah tradisi ya sah-sah aja kalau menurut aku," tutupnya.
Dalam unggahan ini belum diketahui acara pernikahan siapa, kapan, dan di mana lokasi pernikahannya. Hingga kini belum ada klarifikasi dari pihak-pihak terkait.
Advertisement