Cara Deteksi Gangguan Penglihatan pada Anak, dari RS Mata Undaan
Gangguan penglihatan bisa dialami semua usia, termasuk anak-anak. Meski demikian, orang tua bisa mengenali ciri-ciri atau tanda apabila anak mengalami gangguan penglihatan.
Dokter Spesialis Mata Ria Sylvia, mengatakan bahwa kelainan penglihatan pada anak bisa dikenali dari penampilan fisik atau anatomi dan ciri fisiknya.
Dilihat Dari Ciri Fisik
Untuk mengenali dari ciri fisiknya, dokter Ria menjelaskan, pertama bisa dikenali dari kelopak matanya. Orang tua bisa mengamati apakah ada keanehan bentuk fisik di sana.
Kedua, masuk lebih dalam bisa dilihat bola matanya, apakah ada warna merah atau tidak. "Masuk lagi, orang tua bisa mengamati bagian kornea dan iris matanya apakah ada kelainan di situ, adakah tanda putih atau hitam, ada benjolan atau tidak. Itu bisa diamati orang tua," kata dokter Ria dalam konten #RuangDokterRSMU.
Selanjutnya, kata dokter Ria bisa juga dilihat bola mata keseluruhan, apakah ada salah satunya yang tidak melihat lurus atau seperti juling.
Dilihat Dari Bahasa Tubuh
Selain ciri fisik pada mata, kelainan penglihatan juga bisa dilihat dari cara komunikasi anak tersebut saat melihat sesuatu.
"Misalnya, bagaimana cara dia melihat cenderung memicingkan mata, atau selalu mendekat saat melihat. Bisa juga memperhatikan posisi kepala, sering mendongak atau menunduk saat melihat. Itu cara mudah untuk mengenali kelainan penglihatan pada anak," jelasnya.
Bila sudah ada ciri-ciri tersebut, dokter Divisi Pediatrik Oftamologi dan Starbismus ini menyarankan, orang tua untuk segera memeriksakan kondisi tersebut.
"Pemeriksaan dini dilakukan untuk mencegah keterlambatan penanganan sehingga dapat melakukan penatalaksana lebih awal, dan bisa mengoptimalkan fungsi penglihatan," tandasnya.
Advertisement