Capaian Vaksin Booster Blora Masih Rendah
Capaian vaksinasi booster di Kabupaten Blora masih rendah, sehingga terjadi gap yang besar antara dosis pertama, kedua, dan booster.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blora Edi Widayat, mengatakan, vaksinasidosis pertama sudah mencapai 90 persen lebih.
“Per hari ini dosis pertama sudah 90,8 persen, kemudian dosis kedua baru 77,8 persen. Sementara, dosis penguat (booster) baru 5,6 persen dari total sasaran 715.441 jiwa,” ungkapnya, Kamis, 24 Maret 2022 sore.
Untuk mempercepat capaian vaksinasi, Dinas Kesehatan Blora kembali melakukan terobosan dengan meluncurkan gerakan vaksinasi berhadiah motor yang diselenggarakan di Pendopo Rumah Dinas Bupati.
Edi Widayat menambahkan, undian ini berlaku mulai Jumat, 25 Maret 2022 di seluruh fasilitas kesehatan se-Kabupaten-Blora.
"Mulai besok setiap masyarakat yang mengikuti vaksinasi di puskesmas, rumah sakit, atau fasilitas kesehatan lainnya akan memiliki kesempatan mengikuti undian berhadiah utama sepeda motor," katanya.
Untuk periode kedua ini, katanya, pengundian akan dilaksanakan pada bulan Mei mendatang.
Bupati Blora Arief Rohman dalam kesempatan itu meminta kepada camat, kepala puskesmas, dan Polres Blora serta perwakilan Praja Blora agar mensosialisasikan program ini kepada masyarakat.
“Capaian terus kita genjot dengan berbagai inovasi, salah satunya dengan undian berhadiah motor ini. Yang vaksinnya belum lengkap, baik dosis kedua maupun booster, bahkan yang belum vaksin sama sekali, agar segera ikut program vaksinasi berhadiah motor ini,” kata Bupati Arief.
Dengan inovasi percepatan vaksinasi tersebut diharapkan, seluruh masyarakat Blora bisa memiliki sistem imunitas yang baik. “Sehingga kita bisa segera terbebas dari pandemi covid-19 dan berganti menjadi endemi,” katanya.