Cancelo Jadi Korban Perampokan, Man City Minta Polisi Usut Tuntas
Manchester City memberi kabar mengejutkan tentang Joao Cancelo yang diduga diserang oleh empat orang dalam perampokan yang terjadi di rumahnya. Pemain internasional Portugal itu menunjukkan luka di wajahnya dalam story Instagramnya pada Jumat, 31 Desember 2021 dini hari WIB setelah menjadi korban dugaan perampokan.
Pemain berusia 27 tahun itu mengatakan bahwa para penyusup juga mencoba menyakiti keluarganya sebelum menggondol semua perhiasannya.
"Sayangnya hari ini saya diserang oleh empat pengecut yang menyakiti saya dan mencoba menyakiti keluarga saya," katanya.
“Ketika Anda menunjukkan perlawanan, inilah yang terjadi. Mereka berhasil mengambil semua perhiasan saya dan meninggalkan saya dengan wajah saya dalam keadaan ini.”
“Saya tidak tahu bagaimana ada orang dengan kekejaman seperti itu.”
Namun Cancelo tetap bersyukur karena dia dan keluarganya selamat meski harus terluka. Baginya yang terpenting adalah keluarga saya dan untungnya mereka semua baik-baik saja.
“Setelah begitu banyak rintangan dalam hidup saya, ini hanya satu lagi yang akan saya atasi. Tegas dan kuat, seperti biasa.”
Sejauh musim ini, Cancelo telah tampil dalam 19 dari 20 pertandingan Premier League bersama Manchester City. Tim asuhan Pep Guardiola itu unggul delapan poin dari rival mereka.
Usai mengetahui insiden tersebut, pihak klub pun menyampaikan dukungan moral kepada sang pemain dan meminta polisi mengusut tuntas pelaku kejahatan tersebut.
"Kami terkejut bahwa Joao Cancelo dan keluarganya menjadi sasaran perampokan di rumah mereka malam ini, di mana Joao juga diserang," tulis Manchester City dalam laman resminya.
“Joao dan keluarganya didukung oleh Klub dan dia membantu polisi dengan penyelidikan saat mereka melakukan investigasi terkait masalah yang sangat serius ini.”
Cancelo telah membuat 101 penampilan untuk Man City sejak direkrut dari klub Italia, Juventus pada musim panas 2019. Dia berkontribusi saat tim besutan Guardiola mengalahkan Brentford 1-0 untuk mencatat kemenangan kesepuluh mereka secara beruntun.