Calon Suami Warsilah Korban Jambret Masih Shock
Calon suami Warsilah, Masrukan mengaku shock ketika mendengar kabar kematian calon istri tercintanya. Selama mudik Lebaran, dia mengaku tidak biasanya Warsilah memintanya untuk sering bertemu.
Menurut Masrukan, Warsilah mudik ke Grobogan, Jawa Tengah pada H-2 Lebaran dan baru kembali ke Jakarta pada akhir Juni, tepatnya Minggu dini hari, 1 Juli.
Ironisnya, hanya berselang beberapa jam kemudian, Warsilah jadi korban jambret di Jalan Ahmad Yani, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Akibat kuatnya tarikan, korban yang dibonceng ojek online itu langsung terjatuh dan terkapar di tengah jalan. Pengemudi ojek online berusaha membawa korban ke rumah sakit. Namun, nyawa korban tak terselamatkan.
Korban tewas karena luka di bagian kepala. Peristiwa pilu tersebut terekam video CCTV. “Itu mungkin firasat yang saya tidak tahu. Biasanya, dia (Warsilah) tidak seperti itu, tapi pas Lebaran kemarin dia maksa untuk bisa bertemu lebih sering lagi,” ucap Masrkan yang bekerja sebagai kuli bangunan di Jakarta ini.
Sehari sebelum meninggal, kata Masrukan, Warsilah juga memintanya untuk sementara di rumah dan menunda keberangkatannya ke Jakarta.
“Itu pesan terakhir dia, saya pun menuruti. Tapi, saya shock begitu dapat kabar calon istri saya jatuh dari motor karena dijambret. Saya akhirnya berangkat ke Jakarta untuk jemput jenazah,” ucap Masrukan pilu.
Jenazah Warsilah tiba di rumah duka pada Senin (2/7/2018) sore lalu dan langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum Desa Sumberjosari, Karangrayung, Grobogan.
“Keluarga korban pasrah dan berharap agar pelaku penjambretan segera ditangkap dan diadili sesuai hukum yang berlaku,” sambung Masrukan.