Calon Pengantin Ditinggal Kabur, Terima Tamu di Pelaminan Sendiri

Viral seorang calon mempelai perempuan diketahui bernama Wanda Wulandari, ditinggal oleh pacarnya menjelang akad nikah, pada Senin 7 Februari 2022. Momen bahagia yang digadang-gadang oleh warga kelurahan Monta Baru, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu tersebut, berakhir pilu yang menyayat hati semua tamu undangan.

Dalam video viral, tampak Wanda Wulandari bak princess. Perempuan berhijab ini mengenakan gaun pengantin warna kuning lengkap dengan mahkota yang indah. Namun sayang, tak ada sang pangeran di sampingnya. Ia ditinggal kabur pacarnya, Muhammad Riski warga Kelurahan Potu, Kecamatan Dompu.

Meski calon suami kabur, resepsi pernikahan tetap berjalan. Sebab, undangan pernikahan sudah terlanjur disebar, organ tunggal sudah dipesan, makanan juga sudah siap dihidangkan. Alhasil, Wanda Wulandari berusaha tegar berdiri di pelaminan didampingi keluarganya yang mengapit di sisi kiri dan kanan.

Wanda Wulandari dan seorang ibu yang mendampingi di pelaminan tak kuasa menahan tangis. Tetapi mereka tetap melayani ucapan selamat dari tamu undangan. Sesekali Wanda Wulandari tampak berpelukan dengan tamu perempuan yang dikenalnya lalu mereka menangis bersama.

Alasan Ingin Nikah Siri karena Tes TNI

Alasan si pria kabur di hari pernikahan tak masuk akal. Bertahun-tahun pacaran, kisah Wanda Wulandari, Riski tak setuju dilakukan akad nikah dan resepsi dengan mengundang tamu. "Dia maunya nikah diam-diam (nikah siri). Dia tidak mau nikah meriah, nggak perlu undangan. Dia mau nikah sederhana nggak perlu orang banyak tahu," ungkapnya.

Alasan ingin nikah diam-diam karena Riski berniat mengikuti tes TNI. "Dia mau ikut seleksi tentara dan nggak mau gembor-gemborin, dia mau nikah siri tapi keluarga saya tidak setuju," sambungnya.

Lebih jauh Wanda Wulandari menceritakan, sebelum prosesi pernikahan, Riski meminta agar pernikahan mereka ditunda hingga April mendatang. Lagi-lagi permintaan itu ditolak oleh keluarga Wanda Wulandari.

"Dia sempat ngomong dan meminta saya untuk menunda dulu pernikahan dan akan dilakukan pada bulan 4 mendatang (April) tapi keluarga saya tidak mau dan tidak setuju," cetusnya.

Keluarga Memblokir Jalan hingga Lapor Polisi

Atas kejadian memalukan itu, pihak keluarga Wanda Wulandari sempat melakukan aksi blokir jalan. Kapolsek Woja Ipda Zaenal Arifin sampai turun ke lokasi untuk menenangkan warga dan bertemu dengan keluarga Wanda Wulandari.

Kasus ini pun dilaporkan secara resmi ke pihak Kepolisian Resor Dompu. "Keluarga sudah laporkan ke Polsek dan sekarang sudah ke Polres laporannya," ujar Wanda Wulandari.

Ia hanya bisa pasrah dan menyerahkan sepenuh masalah ini kepada keluarga. Anak yatim piatu lima bersaudara itu menuntut pertanggungjawaban calon suaminya.