Cabai, Bawang Merah di Surabaya Mahal, Eri Jemput Bola ke Nganjuk
Harga cabai dan bawang merah kembali mengalami kenaikan jelang Ramadhan. Habibah, salah satu pedagang pasar Pucang, Surabaya mengatakan, harga cabai mengalami kenaikan hampir 50 persen dari sebelumnya.
"Cabai sekarang Rp 80 ribu per kilogramnya, dulu sekitar Rp 40 sampai Rp 50 ribu. Kalau bawang merah sekarang Rp 40 ribu dulu hanya sekitar Rp 30 ribu per kilogramnya," katanya Rabu, 15 Februari 2023.
Melihat fakta tersebut ketika melalukan sidak di Pasar Pucang, Walikota Surabaya, Eri Cahyadi menyampaikan, guna menekan kenaikan harga, pihaknya akan memasok langsung dari daerah penghasil, seperti Nganjuk dan Probolinggo.
"Setelah saya sidak, ini juga agak naik harga cabai dan brambang. Ini kami sekalian rapat dengan Pak Sekda untuk memastikan terkait harga bawang ini," terang Eri.
Eri menginstruksikan, agar Dinas Koperasi dan pihak PD Pasar berangkat langsung ke Nganjuk dan Probolinggo untuk memasok bawang merah dari sana.
"Di situ bisa langsung terhubung dengan petaninya karena, kasihan juga kalau hasil taninya diambil oleh tengkulak. Sehingga cabai dan bawang bisa ambil langsung dari petani dan menggunakan transportasi dari Pemkot," jelasnya.
Menurut Eri, dengan cara tersebut harga cabai dan bawang merah yang sedang naik bisa ditekan, karena diambil langsung dari petani dan mendapatkan subsidi transportasi dari Pemkot Surabaya. "Sehingga harga cabai dan bawang merah bisa ditahan. Itu yang kami lalukan hari ini," tambahnya.
Pihaknya menambahkan, Dinas Koperasi dan PD pasar sudah bergerak ke Nganjuk mulai hari ini. Hal ini dilakukan pasokan barang yang ada bisa mencukupi kebutuhan yang ada di Surabaya.
"Mulai hari ini berjalan, dan teman-teman sudah kontak ke sana. Semoga besok bisa diambil barang-barangnya yang di luar kota dengan subsidi transport dari pemkot Surabaya," tandasnya.
Advertisement