Sekali Dayung Bupati Situbondo Isi Diklat Sekaligus Promo Wisata
Ibarat pepatah sekali dayung dua tiga terlampau, Bupati Situbondo tak menyia-nyiakan kesempatan saat didapuk menjadi salah satu pemateri di dalam acara pendidikan dan pelatihan (diklat) yang digelar Badan Pengembangan SDM Kementerian Dalam Negeri (BPSDM Kemendagri) RI di Jakarta, Selasa 22 Juni 2021.
Usai menjadi menjadi pemateri Bupati Situbondo, Karna Suswandi lalu mempromosikan objek wisata bahari Merak-Baluran Situbondo kepada peserta diklat bertema ”Manajemen Strategi Pengembangan Inovasi Daerah Berbasis Sektor keunggulan Potensi Wilayah” itu.
Kepala Diskominfo dan Persandian Situbondo Dadang Aries Bintoro mengatakan, Bupati Karna Suswandi mendapat kepercayaan menjadi salah satu pemateri Diklat BPSDM Kemendagri RI di Jakarta pada hari ini. ”Di akhir memberikan materi, Bupati Karna Suswandi mengenalkan dan mempromosikan objek wisata bahari Merak-Baluran dengan memutar video keindahan Pantai Bilik Sejile di Labuan Merak Kecamatan Banyuputih di hadapan peserta diklat,” katanya kepada sejumlah wartawan, Selasa 22 Juni 2021.
Objek wisata bahari Merak-Baluran tersebut, menurut Dadang, merupakan destinasi wisata pantai yang saat ini prioritas dikembangkan Pemerintah Kabupaten Situbondo di bawah kepemimpinan Bupati Karna. Karena, sangat potensial menjadi daya tarik wisatawan lokal dan mancanegara.
”Sejumlah destinasi wisata pantai di objek wisata bahari Merak-Baluran, ini masih satu kawasan di sisi utara Taman Nasional Baluran, Desa Sumberwaru, Kecamatan Banyuputih Situbondo,” ujarnya.
Selain mempromosikan objek wisata bahari Merak-Baluran, tambah Dadang, sejumlah inovasi dipaparkan Bupati Karna yang dilantik akhir Februari 2021 kepada peserta Diklat BPSDM Kemendagri. Harapan Kemendagri, inovasi yang dilakukan Situbondo dapat direplikasi dan diaplikasikan oleh kabupaten/kota di Indonesia yang mengikuti diklat.
”Seperti inovasi pelayanan aktif, kreatif, efektif, efisien dan memuaskan (pelayanan Pakem) yang diterapkan Pemkab Situbondo, inovasi pengembangan objek wisata baharai Merak-Baluran, dan inovasi layanan lainnya,” pungkasnya.