Bupati Pasuruan Bantah Gelar Pertemuan Tanpa Protokol Corona
Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf angkat bicara seputar beredarnya sebuah foto di salah satu media sosial (medsos), Minggu, 31 Mei 2020 yang memperlihatkan dirinya tengah berkumpul di suatu acara dengan banyak orang dan tak melaksanakan protokol kesehatan.
Irsyad menegaskan bahwa apa yang ada di dalam foto itu tidak seperti yang disangkakan masyarakat. Menurutnya, memang benar dirinya mengadakan pertemuan dengan para pengurus internal PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) Kabupaten Pasuruan. Hanya saja, pertemuan tersebut hanya dihadiri 15 orang yang merupakan pengurus utama.
Soal tidak adanya penerapan protokol kesehatan selama pertemuan, katanya, itu juga tidak benar. Menurutnya, sebelum memasuki tempat acara, Irsyad dan anggota pengurus PKB lainnya sudah melaksanalan protab kesehatan.
Mulai dari mencuci tangan dengan sabun sampai bersih, mengukur suhu badan melalui thermo gun, memastikan kondisi tubuh dalam keadaan prima, serta menjaga jarak satu sama lain.
"Dengan ini saya sampaikan bahwa tudingan siapapun yang menduga kami tidak melaksanakan protokol kesehatan, itu tidak benar. Dalam kesempatan ini, saya selaku Bupati Pasuruan menyampaikan kepada seluruh masyarakat untuk tidak ikut terpengaruh komentar yang dapat menciptakan kegaduhan," kata Irsyad, Senin, 1 Juni 2020.
Hanya saja, meski melakukan klarifikasi, Irsyad meminta maaf kepada seluruh masyarakat yang banyak memberikan komentar atas foto ini. Ditegaskannya, foto tersebut sejatinya tidak untuk kepentingan umum, melainkan hanya internal partai saja.
Pertemuan itu merupakan agenda evaluasi kegiatan penyaluran paket sembako oleh partai. "Saya sebagai Bupati Pasuruan meminta maaf kepada seluruh masyarakat. Saya juga tidak mengetahui bahwa foto ini diupload, dan akhirnya ramai. Kami tetap melaksanakan protokol kesehatan," katanya. (sumber: www.pasuruankab.go.id)
Advertisement