Bupati Ngawi Cari Lahan Baru untuk Sirkuit, Urung di Taman Candi
Taman Candi di Dusun Ketanggi, Desa Karangrejo, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, bakal menjadi salah satu aset Kementerian Pertahanan. Taman seluas 18.000 meter persegi itu bakal dihibahkan untuk menuntaskan saling hibah Pemkab Ngawi demi bisa mengelola Benteng Pendem Ngawi.
Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono pun mencari lahan baru untuk dijadikan sirkuit. Adanya sirkuit di Ngawi sudah diinginkan banyak pihak. Mulai dari komunitas otomotif hingga masyarakat umum. Terbukti, banyak pembalap liar yang motornya kerap diamankan Satlantas Polres Ngawi.
“Dengan adanya sirkuit balap bisa mengurangi angka kecelakaan akibat balapan liar. Jika sirkuitnya berstandar nasional tidak hanya untuk meningkatkan bakat atlet balap, namun juga mewadahi remaja yang hobi membalap. Karena calon sirkuit sebelumnya di Taman Candi kami serahkan ke Kemenhan per Maret, sehingga kami cari calon pengganti (lahan),’’ terangnya.
Sirkuit bakal dibangun di Kecamatan Kwadungan. Luasannya 50 hektar. Survei lokasi sudah dilakukan bupati bersama BPN dan DPUPR Ngawi.
“Tepatnya di Desa Banget, Desa Mojomanis dan Desa Karangsono. Kami ada lahan baru yang jauh lebih representatif,’’ kata Bupati Ony Anwar Harsono.
Pemkab Ngawi bakal melakukan feasibility study. Sebagai kajian untuk melihat kelayakan lokasi baru tersebut. Sebab dalam membangun sirkuit balap tidak hanya berkaitan dengan infrastruktur saja, namun juga kajian terhadap masyarakat setempat. (ADV)