Bupati Lamongan Berduka, Belum Dua Bulan Ayah dan Ibu Wafat
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi kembali berduka. Belum genap dua bulan, orang nomor satu di Kota Soto ini harus kehilangan kedua orang tuanya. Ayahanda Muhtarom, meninggal dunia pukul 19.40 WIB, Kamis 17 Mei 2024.
Sebelumnya ibundanya Zahronis lebih dulu dipanggil yang Maha Kuasa, 29 Maret 2024. Keduanya meninggal dunia setelah menjalani perawatan di RSUD Soegiri Lamongan. Almarhum dimakamkan di samping pusara istrinya di pemakaman umum Desa/Kecamatan Karanggeneng. Desa tanah kelahiran sekaligus rumah tinggal.
Pemakaman almarhum tidak malam itu, melainkan esok paginya, Sabtu 18 Mei 2024. Itu karena menunggu kedatangan Yuhronur Efendi dari Jakarta, usai mengikuti acara penerimaan penghargaan bidang perpustakaan yang diserahkan Wapres RI Ma'ruf Amin.
"Kabar kalau bapak meninggal dunia setelah saya sudah ada di dalam kereta api untuk perjalanan ke Lamongan, "kata Bupati Yuhronur.
Proses salat jenazah dan pemakaman dihadiri ratusan orang. Mulai sejumlah anggota Forkompimda. ASN hingga kerabat dan handai tolan. Tampak di tengah-tengah yang hadir, Dirham Akbar Aksara dan mantan Pj Sekprov Provinsi Jawa Timur, Wachid Wahyudi.
Dua mana itu adalah anak dan Dirham Akbar Aksara yang akrab disapa Dede kini santer dikabarkan bakal menjadi pasangan Yuhronur maju Pilkada Lamongan 2024, sebagai wakil bupati.
Bahkan. Wachid Wahyudi sempat didapuk sebagai sohibul musibah atau perwakilan keluarga untuk menyampaikan sambutan. Dan ada tiga hal yang disampaikan pertama informasi waktu meninggal, permohonan maaf dan doa.
"Sebagai penghormatan terakhir mari kita doakan, semoga khusnul khotimah. Dan, mudah-mudahan amal ibadahnya diterima dan segala khilaf dan dosanya diampuni. Sehingga saat menghadap Allah dengan ridlo dan diridloi. Amin, "tuturnya.
Diketahui, pasangan Muhtarom dan Zahronis dikarunia empat putra. Pertama Yuhronur Efendi (Bupati Lamongan), Miftahul Khoiri Efendi (almarhum) Ujik Silvian Efendi dan Zaenal Arifin.