Bupati Jember Hendy Siswanto Ingin Tetap Gandeng Gus Firjaun di Pilkada 2024
Bupati Jember Hendy Siswanto menyatakan keinginannya untuk maju bersama KH Balya Firjaun Barlaman dalam Pilkada Jember 2024. Hal itu disampaikan Hendy Siswanto saat melengkapi berkas pendaftaran bakal calon bupati Jember, di Kantor DPD NasDem Jember, Senin, 06 Mei 2024.
Berdasarkan pantauan di lapangan, kedatangan Hendy Siswanto disambut kado spesial yang disiapkan DPD NasDem. DPD NasDem memberikan kado berupa kue tar diiringi lagu khas ulang tahun. Kue tar itu disiapkan secara khusus, karena saat datang ke Kantor NasDem, bertepatan dengan hari ulang tahun Hendy Siswanto.
Hendy menyampaikan, sampai saat ini ia bersama Gus Firjaun baru menjalani setengah periode sebagai Bupati dan Wakil Bupati Jember. Selama 3 tahun 3 bulan, Hendy-Gus Firjaun masih belum optimal menuntaskan semua programnya.
Kendati demikian Hendy-Gus Firjaun sejauh ini sudah berupaya memenuhi janji politik saat Pilkada tahun 2020 lalu. Salah satu program yang dapat dirasakan masyarakat adalah pengaspalan jalan sepanjang 1.800 kilometer dan program lain yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Selain itu, dalam bidang pertanian Hendy Siswanto berupaya mengatasi persoalan pupuk dengan membangun pabrik pupuk organik si-Jempol. Pabrik tersebut menjadikan Jember sebagai kabupaten pertama yang memiliki pabrik pupuk.
Kendati demikian, meskipun berupaya memaksimalkan kinerja, namun Hendy mengakui kekurangannya. Hendy belum maksimal mengabdi kepada masyarakat, karena terkendala pandemi covid-19.
“Janji politik yang tertera dalam visi misi kami pada tahun 2020 berlaku sampai lima tahun, dipotong kondisi covid yang melanda dunia. Kita harus fair menilai, tidak bisa digabung antara kondisi sehat dan tidak sehat. Saya baru bisa kerja maksimal 1 tahun 8 bulan,” katanya.
Karena itu, Hendy menginginkan bisa melanjutkan memimpin Jember pada periode kedua. Hendy menyampaikan keinginannya agar tetap bisa maju bersama Gus Firjaun.
Hendy menilai Gus Firjaun mampu bekerja sama dengan baik membangun Jember, sehingga program Pemkab Jember dapat terlaksana dengan baik.
Selain itu, Hendy juga membutuhkan Gus Firjaun untuk menyikapi persoalan keagamaan di Jember, sertai tinginya pernikahan dini dan perceraian. Hendy menyebut perceraian di Jember mencapai 8.000 pasang tiap tahun.
“Mengatasi masalah agama di Jember harus berhati-hati, termasuk juga masih ada PR terkait tingginya pernikahan dini dan perceraian. Semua itu membutuhkan peran dari kiai dan tokoh agama,” tambahnya.
Karena itu, selain mendaftarkan diri di DPD NasDem, Hendy juga menawarkan Gus Firjaun agar direkomendasi sebagai bakal calon wakil bupati Jember. Meskipun Hendy mengetahui sampai saat ini Gus Firjaun belum memutuskan maju atau tidak dalam Pilkada Jember 2024.
Hendy yakin bisa memperoleh rekomendasi dari Partai NasDem pada Pilkada Jember 2024. Sebab, sejak tahun 2020, Hendy mengklaim sebagai anggota NasDem, sehingga Hendy mengatakan kedatangannya ke Kantor NasDem Jember seperti pulang ke rumah sendiri.
Kendati menjadi bagian dari NasDem, Hendy mengakui selama periode pertama kurang membangun komunikasi dengan NasDem, termasuk dengan partai lain. Hendy juga mengakui selam ini kurang intens membangun komunikasi dengan para relawannya saat Pilkada Jember 2020 lalu.
“Periode pertama saya tidak bisa keluar kota. Bahkan komunikasi dengan relawan dan partai seolah-olah terputus, karena Jember banyak persoalannya. Periode kedua akan lebih banyak memiliki waktu bersama dengan partai dan relawan. Kalau perlu saya tidur di rumah Ketua DPD NasDem Jember, Pak Marsuki,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua DPD NasDem Jember Marsuki mengatakan, kado kue ulang tahun disiapkan secara spontan, tidak ada persiapan khusus. Kue itu disiapkan karena kedatangan Hendy ke Kantor DPD NasDem bertepatan dengan hari ulang tahunnya.
Kue ulang tahun itu diberikan sebagai bentuk penghormatan untuk merayakan hari ulang tahun Hendy Siswanto yang merupakan bagian dari NasDem Jember.
Terkait rekomendasi menjadi kewenangan DPP NasDem. DPD hanya melaksanakan semua tahapan atas petunjuk DPP NasDem.
Sejauh ini, sudah ada lima orang yang mengambil formulir pendaftaran di Kantor DPD NasDem, yakni Gus Fawait, Ahmad Sudiono, Haji Nanang, Hendy Siswanto, dan kader NasDem Dedy Dwi Setiawan.
“Waktu pendaftaran masih besok terakhir, tanggal 7 Mei 2024. Masih bisa bertambah pendaftaran. Namun dalam Pilkada Jember 2024, NasDem harus berkoalisi dengan partai lain, karena kursi NasDem hanya enam,” pungkasnya.
Sementara itu, Dedy Dwi Setiawan mengatakan, dirinya mengambil formulir pendaftaran atas dorongan dari struktur partai yang ada di desa dan kecamatan. Mereka menghendaki kader internal partai maju dalam Pilkada Jember 2024.
“Banyak relawan yang menginginkan saya masuk dalam posisi calon bupati maupun wakil bupati Jember. Semua kita awali degan bismillah untuk Jember yang lebih baik,” ungkapnya.