Bupati Blora dan Menteri LHK Siapkan Kunjungan Kerja Presiden
Presiden Jokowi dijadwalkan melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Jumat 10 Maret mendatang. Rencananya, akan ada dua agenda dalam kunjungan kerja tersebut.
Agenda pertama, penyerahan SK pengelolaan Perhutanan Sosial kepada masyarakat Kelompok Tani Hutan. Agenda kedua, penyerahan Sertifikat HGB dan Hak Pakai kepada Masyarakat Kawasan Wonorejo, Cepu.
Untuk melakukan persiapan kunjungan kerja tersebut, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya Bakar bersama Bupati Blora, Arief Rohman melakukan kunjungan lapangan, pada Sabtu 4 Maret 2023 siang.
Dalam kunjungan lapangan tersebut, Menteri LHK menekankan agar seluruh kesiapan teknis dan dokumen bisa dilakukan dengan baik.
Menurutnya, perhutanan sosial menjadi perhatian Presiden Jokowi, agar masyarakat desa yang tinggal di sekitar hutan bisa lebih berdaya secara ekonomi. Hutannya juga tetap lestari untuk dijaga, bersama dengan beragam komoditas tanaman yang memiliki nilai ekonomi.
"Kami hadir untuk menyiapkan beberapa alternatif lokasi yang akan dikunjungi Pak Presiden. Sambil cek kesiapan lapangan," ucap Menteri LHK.
Sementara, Bupati Blora Arief Rohman, menjelaskan, Kementerian LHK bersama stakeholder terkait sedang menyiapkan dua alternatif lokasi. Untuk kunjungan Presiden Jokowi terkait perhutanan zosial.
Alternatif pertama di Kecamatan Jati dan alternatif kedua di Kecamatan Randublatung. Semuanya ada di wilayah Blora bagian selatan. Di desa-desa tepi kawasan hutan yang akan dijadikan kawasan Perhutanan Sosial.
Titik pastinya, menunggu persetujuan Protokol Istana. Jadi, kata dia, nanti Presiden Joko Widodo, akan hadir menyerahkan SK pengelolaan Perhutanan Sosial kepada masyarakat Kelompok Tani Hutan.
"Rencana beliau datang tanggal 10 Maret 2023, Jumat minggu depan," ucap bupati.
Selain kunjungan kerja terkait perhutanan sosial, lanjut Bupati Blora, Presiden Jokowin juga dijadwalkan akan melaksanakan penyerahan sertifikat tanah HGB dan Hak Pakai Kawasan Wonorejo Kecamatan Cepu.
"Hari ini, Wakil Menteri ATR BPN juga datang ke Blora untuk meninjau proses pendaftaran tanah yang sedang dilakukan di Pendopo Kantor Kecamatan Cepu. Jadi nanti yang punya gawe Kementerian LHK dan Kementerian ATR/BPN," tambah bupati.
Selain dua agenda tersebut, menurut Gus Arief, sapaannya, ia akan menyampaikan kepada presiden terkait rencana pembangunan Kabupaten Blora ke depan. Khususnya untuk mengawal usulan pembangunan infrastruktur jalan yang sedang diusulkan masuk Inpres Jalan di Kementerian PUPR.
'Harapannya nanti ada dukungan dari Bapak Presiden agar kedepannya pembangunan Kabupaten Blora bisa lebih baik lagi. Semangat Sesarengan Mbangun Blora," ujarnya.