Bulog Simpan Stok 7.800 Ton Beras, Aman hingga Akhir 2023
Bulog Cabang Probolinggo memastikan stok beras aman hingga akhir 2023. Ada simpanan 7.800 ton beras di sejumlah gudang. Ditambah lagi, pada akhir 2023, Bulog akan menyerap gabah petani dengan target lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya.
"Dengan jumlah stok beras tersebut, di wilayah Bulog Cabang Probolinggo, mulai Kota Probolinggo, Kabupaten Probolinggo serta Lumajang dipastikan aman hingga 2023," ujar Wakacab Bulog Probolinggo, Yoga Prastyadi, Rabu, 9 Agustus 2023.
Program pemerintah terkait bantuan pangan berupa beras ini menjadi salah satu faktor stok beras aman. Sebab program ini berpengaruh terhadap serapan gabah petani.
Program bantuan pangan beras yang diluncurkan Badan Pangan Nasional yang diberlakukan pada tahun ini yang menyebabkan kenaikan serapan gabah hingga 30 persen.
"Sesuai data tahun 2022 lalu, serapan gabah mencapai 12 ribu ton. Dengan adanya kenaikan 30 persen, serapan gabah pada 2023 ini naik menjadi 16 ribu ton," ujar Yoga.
Meski begitu, penyerapan gabah itu akan dikembalikan ke pemerintah. Setelah itu bisa digunakan program bantuan atau untuk disimpan di gudang-gudang (stok beras).
"Karena itu stok 7.800 ton beras, warga di di Kota Probolinggo, Kabupaten Probolinggo dan Kabupaten Lumajang pada musim kemarau ini tidak perlu khawatir," kata Yoga.
Berdasarkan pengamatan, memang belum tampak panen raya padi di Probolinggo. Bahkan sebagian warga di kawasan timur Kabupaten Probolinggo mulai memanen tembakau.
"Setelah panen tembakau, barulah para petani menanam padi. Sehingga akhir tahun panen raya padi," ujar Andi, petani di Kecamatan Paiton.
Sebagian petani di Kabupaten Probolinggo memanfaatkan kemarau panjang ini untuk bertanam bawang merah. Panen raya bawang merah pun terlihat di sejumlah kecamatan seperti, di Leces, Dringu, hingga Tegalsiwalan.
Advertisement