Buku Mandela Ditarik Karena Protes Istrinya
Johannesburg: Sebuah buku baru tentang hari-hari terakhir Nelson Mandela yang berjudul Mandela's Last Years ditarik dari peredaran setelah buku tersebut dikecam oleh istrinya, kata penerbit Penguin Random House hari Senin (24/7) kemarin.
Buku karya dokter Mandela, Vejay Ramlakan, tersebut diluncurkan pekan lalu dalam waktu bersamaan dengan hari ulang tahun pemimpin anti-apartheid itu pada 18 Juli, yang diperingati sebagai Hari Mandela.
Buku tersebut mengungkap beberapa momen memalukan di akhir kehidupan Mandela serta pertengkaran keluarga soal perawatan dan warisannya, menuai kemarahan dari istrinya Graca Machel, yang mengancam akan mengambil langkah hukum.
Penerbit mengatakan mereka telah memutuskan untuk “segera menarik buku Mandela's Last Years dari peredaran, dan tidak akan ada eksemplar lain yang dikeluarkan.”
Mereka menambahkan bahwa buku itu “ditujukan untuk menggambarkan keberanian dan kekuatan Nelson Mandela sampai akhir hayatnya, dan tidak bermaksud mempermalukan.”
Machel menuduh Ramlakan, mantan dokter bedah militer, melanggar rahasia pasien.
Buku tersebut menjelaskan bagaimana Mandela muntah darah akibat infeksi paru-paru dan mengungkap bahwa setelah kematiannya dalam usia 95 tahun, sebuah kamera pengintai ditemukan di kamar jenazah tempat jasadnya disimpan.
Machel mengatakan dia tidak diajak berkonsultasi, walaupun Ramlakan mengklaim bahwa buku itu sudah disetujui.
“Kami mendapat izin dari keluarga,” kata sang penulis kepada televisi lokal eNCA sebelum penarikan. “Semua pihak yang perlu diajak konsultasi sudah ditemui.” (afp)