Bukan sosok Ambisius, Alasan Utama Para Relawan Kompak Dukung Gus Ipul
Jaringan Pendamping Kinerja Pemerintah (JPKP) mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon Gubernur nomor urut dua, Saifullah Yusuf - Puti Guntur Soekarno.
"Hasil audiensi kami dengan DPP, JPKP memutuskan untuk menginstruksikan merapat ke Gus Ipul. Kita sudah terbentuk di 31 kabupaten dan kota sehingga siap membantu langkah pemenangan ini," kata Bambang Kisworo, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) JPKP Jatim, di sela deklarasi dukungan di Mojokerto, Jumat, 21 Mei 2018.
JPKP berisi relawan yang terstruktur di tingkat daerah. JPKP berfungsi untuk membantu, mendampingi, mengawasi, serta bermitra dengan pemerintah selaku pemegang kebijakan negara.
Sehingga, setiap program/kebijakan pemerintah mampu efektif dan tepat sasaran. "Kepemimpinan Gus Ipul sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur telah terbukti membawa kemakmuran di Jawa Timur. Alasan ini menjadi salah satu pertimbangan kami," lanjutnya.
Gus Ipul, kata Bambang, juga sosok pemimpin yang tidak ambisius hanya mengejar jabatan. Gus Ipul tidak pernah berhenti di tengah jalan. Menjadi wakil gubernur selama dua periode merupakan bukti bahwa Gus Ipul adalah pemimpin yang telah siap dan tidak sekadar ambisi jabatan.
"Sehingga, kami menginstruksikan kepada seluruh relawan JPKP membantu pemenangan Gus Ipul dan Mbak Puti. Relawan ini berbasis swadaya dan bekerja tanpa adanya imbalan," ujarnya.
Hal senada juga dikatakan oleh Ketua Gerakan Rakyat Jawa Timur (GRJ), Mat Mochtar yang juga hadir di acara ini. Mat Mochtar memuji keberhasilan Gus Ipul mendampingi Gubernur Jawa Timur, Soekarwo selama dua periode.
"Kalau sudah ada yang mempersiapkan diri selama sepuluh tahun, masa tidak didukung? Beliau sebelumnya juga tak memiliki konflik dengan Pakde Karwo. Lalu, apa lagi yang diragukan. Gus Ipul ini bukan ambisius tidak pernah ingkar janji," kata Mat Mochtar membakar semangat relawan.
Tak hanya JPKP dan GRJ, acara ini juga diikuti oleh relawan Ikatan Keluarga Madura (Ikamra). Ketua Ikamra, Ahmad Kusaeni, hadir langsung pada acara ini.
"Relawan ini datang dan terus bertambah. Banyaknya relawan yang mendukung karena mereka melihat banyak Kiai yang dengan tulus berada di belakang Gus Ipul," kata Mat Mochtar.
Mendapatkan dukungan ini, Gus Ipul pun berkomitmen untuk membangun Jawa Timur dengan mengikutsertakan seluruh elemen masyarakat.
Di antaranya, Gus Ipul juga melihat perempuam merupakan elemen penting yang berkontribusi di berbagai bidang khususnya sosial, ekonomi, maupun politik.
Sehingga, perlu ada ruang dimana aspirasi mereka bisa diakomodasi dan diteruskan ke para pengambil kebijakan (stakeholder).
"Oleh karena itu, saya bersama Mbak Puti bila terpilih nanti, akan menggelar musyawarah perencanaan pembangunan (Muarenbang) khusus perempuan Jawa Timur," jelasnya.
Dari forum itu, kaum perempuan dapat menyuarakan aspirasinya terkait kebijakan-kebijakan di tingkat eksekutif.
"Selama ini, perempuan telah diikutsertakan. Kedepan, kami akan melanjutkan dan memaksimalkan. Hal ini akan menjadikan komitmen kami," kata Gus Ipul.
Saat ini, Gus Ipul juga telah memrioritaskan perempuan di berbagai programnya. Di antaranya, program Pemberdayaan Keluarga Harapan (PKH) Super. Dari program itu, ia berjanji akan memberikan bantuan permodalan usaha bagi perempuam kepala rumah tangga.
Selain itu, juga ada program Superstar (Sentra UMKM Pemberdayaan Industri Kreatif dan Staratup). Ia melihat, sebagian besar pelaku UMKM didominasi oleh kaum perempuan. Sehingga dengan mendorong UMKM, otomatis juga memberdayakan kaum perempuan.
Sementara untuk perlindungan kaum perempuan, pihaknya juga telah meluncurkan program 'Rembulan' (Program untuk Perempuan, Anak dan Kelompok Lansia). (wah/frd)
Advertisement