Buka Turnamen E-Sport, Menpora Harap Bisa Muncul Bibit Baru
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainuddin Amali resmi membuka gelaran Youth Esports Tournament 2021 memperebutkan Piala Menpora, Sabtu 17 April 2021.
Turnamen ini merupakan even pertama yang digelar oleh Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Jawa Timur secara nasional. Tercatat ada 14.098 tim dengan total 70.490 pemain yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.
Ketua Pembina AMPI Jatim, Sarmuji menyampaikan, ajang ini merupakan wadah bagi para pemuda untuk mengisi kegiatan di tengah pandemi. Mengingat, Esports merupakan olahraga yang dapat dilakukan secara online.
“Peminat Esports ini luar biasa banyaknya, eksistensi Esport makin diakui. Dengan Sea Games ke depan Esport dipertandingkan jangan sampai anak muda Indonesia ketinggalan,” kata Sarmuji.
Menpora Zainuddin Amali, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif AMPI Jatim yang membantu pemerintah dalam membentuk karakter sumber daya manusia (SDM) yang unggul, berprestasi, dan menjunjung tinggi sportifitas.
Apalagi, olahraga yang masih baru ini sudah diminati oleh anak-anak usia sekolah sehingga dengan adanya kegiatan seperti ini dapat mengasah kemampuan atlet muda yang ada. Sehingga, Indonesia tidak akan kehabisan bibit atlet berprestasi.
“Saya harap peserta untuk melakukan kegiatannya secara serius dan bukan tidak mungkin hasil event ini akan lahir talenta untuk mengisi tim nasional kita. Maka, saya mendorong pada para peserta keluarkan semua kemampuan dengan daya juang yang ada miliki, sehingga layak jadi pemenang dan dapat Piala Menpora,” ujar pria yang akrab disapa ZA itu.
Apabila ajang ini sukses, mantan Ketua DPD Golkar Jatim itu meminta agar dilakukan turnamen yang lebih besar lagi dengan mendatangkan tim-tim dari luar negeri. Sebab, ajang olahraga seperti ini tak hanya berdampak pada prestasi tapi juga terhadap sektor ekonomi.
“Kalau sukses saya minta ke penyelenggara untuk meluaskan melibatkan tim-tim peserta dari luar negeri, karena kecanggihan teknologi digitalisasi tidak ada batasan negara khususnya pelaksanaan turnamen Esports,” pungkasnya.
Untuk diketahui, ajang ini akan berlangsung secara online. Untuk waktunya dimulai tahap penyisihan sampai babak playoff mulai 17 April-9 Mei 2021 mendatang. Baru babak final akan dilaksanakan secara offline di Gedung Candra Wilwatikta, Pandaan, Pasuruan, 30 Mei 2021 mendatang.