BPN Segera Ukur Lahan untuk Akses Jalan Kampung Miliarder Tuban
Pembebasan lahan untuk akses jalan warga Kampung Miliarder di kawasan Proyek Strategis Nasional (PSN) Kilang Minyak Grass Root Refinery (GRR) Tuban, Jawa Timur akan segera dimulai. Hal itu menyusul digelarnya kembali sosialisasi pengadaan tanah untuk pembangunan jalan dalam rangka proyek strategis nasional pembangunan Kilang Minyak PT. Pertamina (Persero) di Hotel Mustika Tuban, Rabu 4 Oktober 2023 kemarin.
Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Tuban, Yan Septedyas mengatakan, sosialisasi ini dilakukan dikarenakan Satuan Tugas (Satgas) A dan satgas B akan melakukan Inventarisasi dan Identifikasi (Inven-Inden) di lapangan.
"Ini sosialisasi kepada masyarakat bahwa besok atau nanti satgas A dan satgas B turun. Satgas A ngukur satgas B melakukan pendataan ada bangunan ada tanam tumbuh," jelas Kepala BPN Tuban, Yan Septedyas.
Dyas mengungkapkan, luasan lahan yang akan dibebaskan untuk akses jalan tersebut ada sekitar 1,7 hektar dengan jumlah 219 bidang tanah yang tersebar di lima desa yaitu, Desa Wadung, Remen, Tasikharjo, Purworejo dan Desa Sumurgeneng (Kampung Miliarder).
"Ada lima desa yang terdampak pembebasan lahan, yang paling banyak di Desa Sumurgeneng," tandas Dyas.
Lebih lanjut, terkait dengan harga lahan yang akan dibebaskan, pihaknya menjelaskan akan melakukan inven-inden dulu untuk mencari data. Setelah data terkumpul baru tim appraisal yang akan menilai dan menentukan harga.
Sementara itu, Kepala Desa Sumurgeneng Gihanto mengatakan, karena pembebasan lahan ini adalah untuk kepentingan umum yakni akses jalan maka warga mendukung. Kendati begitu, warga tetap berharap harga itu sesuai dengan harapkan mereka.
"Harapan warga harga yang ditentukan itu sesuai dengan apa yang diharapkan, yaitu tidak merugikan masyarakat," pungkas Gihanto.
Advertisement